Bandar Lampung (Lampost.co) — Pelatih Timnas Belanda, Ronald Koeman, memuji penampilan gemilang pemain keturunan Indonesia yang kini menjadi andalan lini tengah skuad Oranje.
Untuk itu, Koeman secara khusus meminta federasi sepak bola Belanda (KNVB) memastikan Tijjani Reijnders tetap menjadi bagian penting timnas Belanda.
Tijjani Reijnders adalah salah satu gelandang berdarah Indonesia yang lahir di Zwolle, Belanda. Sang ayah, Martin Reynders, adalah warga Belanda, sedangkan ibunya berasal dari Maluku. Reijnders sebenarnya memiliki opsi untuk membela Timnas Indonesia atau Belanda dengan latar belakang itu.
PSSI sempat mencoba membujuk Reijnders untuk bergabung dengan skuad Garuda yang saat itu Shin Tae-yong tangani dada Februari 2022. Namun, Reijnders menolak tawaran tersebut karena yakin memiliki peluang besar untuk membela timnas Belanda.
Keyakinan itu terbukti benar karena pada Juni 2023, Reijnders mendapat panggilan pertama untuk memperkuat Oranje di UEFA Nations League 2023.
Performa Tijjani Reijnders di Timnas Belanda
Reijnders semakin memantapkan posisinya di Timnas Belanda dengan penampilan apiknya. Salah satu momen paling berkesan adalah saat mencetak satu gol dan memberikan satu assist dalam laga persahabatan melawan lawan kuat di Stadion Johan Cruyff Arena pada 24 Maret 2024.
Reijnders menjadi pemain terbaik dalam pertandingan tersebut dengan gol pembuka dan assist sempurna untuk gol Donyell Malen yang menutup kemenangan Belanda.
“Cara dia bermain sangat leluasa. Keduanya (Reijnders dan Frenkie de Jong) bisa berakselerasi dengan baik saat menguasai bola,” kata Ronald Koeman.
Jaminan Posisi di Euro 2024
Reijnders pun mendapat jaminan tempat di skuad Belanda untuk Euro 2024 berkat performanya yang konsisten. Koeman menegaskan gelandang AC Milan itu sudah menjadi bagian tak tergantikan dari tim Oranje.
“Tijjani menjadi pemain hebat dalam waktu yang sangat singkat. Dia tidak bisa meninggalkan tim Oranje,” kata Koeman dalam konferensi pers.
Koneksi Indonesia-Belanda
Meski Tijjani Reijnders memilih membela Belanda, adiknya, Eliano Reijnders, justru memilih jalur berbeda. Eliano resmi menjadi pemain naturalisasi sebagai Warga Negara Indonesia pada September 2024.
Eliano pun melakukan debut bersama Timnas Indonesia dalam laga melawan Bahrain pada 10 Oktober 2024. Dia tampil memukau dalam pertandingan tersebut, meskipun laga berakhir imbang 1-1 akibat keputusan kontroversial wasit. Keberadaan Eliano menjadi harapan besar bagi lini tengah Timnas Indonesia untuk masa depan.
Meskipun kehilangan kesempatan untuk menaturalisasi Tijjani Reijnders, kehadiran Eliano menjadi bukti hubungan antara pemain keturunan Indonesia – Belanda masih dapat PSSI manfaatkan.
Strategi yang tepat bisa membuat PSSI terus menarik pemain berbakat guna memperkuat skuad Garuda di masa depan.