Bandar Lampung (lampost-co.preview-domain.com) — Presiden Joko Widodo (Jokowi) merespon petisi Bulaksumur yang dikelurkan Guru Besar Universitas Gajah Mada (UGM). Ia menilai hal tersebut bagian dari demokrasi.
“Ya itu hak demokrasi,” ujar Presiden Jokowi disela kunjungan kerja ke Pasar Kota Wonogiri, Jawa Tengah, Kamis, 1 Februari 2024 mengutip Media Indonesia (Grup lampost-co.preview-domain.com)
Sejumlah civitas akademika UGM, yang terdiri atas guru-guru besar, mahasiswa dan BEM UGM mengkritik pemerintahan Jokowi. Ia dianggap telah melakukan tindakan-tindakan menyimpang di tengah proses penyelenggaraan negara.
“Kami menyesalkan tindakan-tindakan menyimpang yang justru terjadi dalam masa pemerintahan Presiden Joko Widodo yang juga merupakan bagian dari Keluarga Besar Universitas Gadjah Mada,” kata Guru Besar Fakultas Fakultas Psikologi, Prof. Drs. Koentjoro, di di Balairung Gedung Pusat UGM, Rabu, 31 Januari 2024.
Koentjoro menyebut beberapa penyimpangan yang dilakukan Presiden Jokowi. Seperti pelanggaran etik di Mahkamah Konstitusi (MK), keterlibatan aparat penegak hukum dalam proses demokrasi yang sedang berjalan, hingga pernyataan kontradiktif Jokowi tentang keterlibatan pejabat publik dalam kampanye politik.
Triyadi Isworo