Bandar Lampung (Lampost.co) — Polda Lampung memastikan semua personel solid untuk melakukan pengamanan Pemilu 2024 khususnya saat jadwal pemungutan suara pada 14 Februari mendatang.
Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika mengungkapkan Pemilu 2024 merupakan Pemilu yang pertama kali diadakan secara serentak. Maka dari iru menjadi tantangan tersendiri dalam pelaksanaan pengamanan.
Untuk itu pihaknya menyatakan semua komponen harus menunjukkan kesiapsiagaan dalam menghadapi Pemilu 2024. Hal itu untuk terciptanya situasi yang kondusif baik saat pemungutan suara atau pun sesudahnya.
“Mari kita tunjukkan kepada masyarakat di Lampung bahwa semua komponen mampu bekerja dengan keras,” ungkapnya dalam Apel Siaga Pemilu 2024 di Lapangan Korpri, Selasa, 6 Februari 2024.
Helmy juga mengatakan, untuk memastikan kondusifitas itu, maka pihaknya memastikan seluruh jajarannya dapat netral dari para peserta Pemilu. Ia meminta para personel bisa menjaga integritasnya untuk menjamin pelaksanaan Pemilu berjalan dengan baik.
“Netralitas dan integritas TNI-Polri jangan diragukan, dan jangan ganggu soliditas kami,” tegasnya.
Dalam mensukseskan Pemilu 2024, Polda Lampung telah menyiapkan 1.205 personel untuk bersiaga di semua daerah. Tidak hanya saat pemungutan suara, semua personel sudah mulai bekerja untuk melakukan monitoring dan pemetaan wilayah.
Dari pemetaan yang dilakukan terhadap 25.825 TPS di Lampung, Kepolisian mencatat ada 155 TPS masuk kategori sangat rawan. Jumlah TPS dengan kategori rawan berasal dari 7 kabupaten dan terbanyak berada di Tanggamus yakni 84 TPS.
Kemudian enam kabupaten lainnya antar lain, Pesisir Barat 21 TPS, Mesuji 18 TPS, Pesawaran 14 TPS, Tulang Bawang 8 TPS, Lampung Utara 6 TPS, dan Lampung Barat 4 TPS.
Selain kategori sangat rawan, Polda Lampung jug merilis ada 671 TPS kategori rawan dan 30 TPS khusus.
Nur