Pesawaran (Lampost.co) — Lima hari pasca pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) serentak 14 Februari 2024, Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Daerah Provinsi Lampung, belum menerima pasien yang berasal dari Calon Legislatif (Caleg) yang gagal terpilih.
Humas RSJ Lampung, David mengatakan pihaknya menyiapkan sebanyak lima tenaga psikiater yang siap memberikan pelayanan konsultasi bagi masyarakat tidak terkecuali bagi caleg gagal.
“Kami memang menyediakan psikiater, bukan hanya untuk konsultasi sejumlah caleg saja, tetapi juga untuk masyarakat yang memiliki ganguan ataupun depresi,” ujarnya, Senin, 19 Februari 2024.
Baca Juga :
“Kalau untuk program konsultasi khusus caleg, sebenarnya tidak ada tetapi kita membuka program konsultasi untuk masyakat umum termasuk para caleg,” ujar dia.
Dirinya mengatakan, program konsultasi itu diharapkan mampu membantu mengurangi potensi depresi bagi para caleg yang membutuhkan konsultasi psikologis.
“Kalau untuk ruangan, kami menyediakan sebanyak 162 tempat tidur untuk masyarakat yang membutuhkan fasilitas pelayanan kejiwaan. Sejauh ini sih belum ada permintaan atau laporan adanya caleg yang membutuhkan konsultasi kejiwaan, namun kami tetap menyediakan pelayanan konsultasi,” kata dia.
Baca Juga :
Dirinya mengatakan, stigma di masyarakat kalau ada orang yang mengalami ganguan jiwa atau depresi, keluarga lebih menutupi ataupun memilih berobat ke psikiater yang membuka praktek.
“Mungkin ada, tapi tidak datang ke RSJ, karena malu ya makanya mereka berobat ke psikiater yang membuka praktek, atau bahkan bisa berobat ke luar daerah. Makanya sampai saat ini kita belum ada pasien dari caleg,” katanya.
PUTRA PANCASILA SAKTI
ADVERTISEMENT