Bandar Lampung (Lampost.co)– Universitas Lampung (Unila) kembali meluluskan sebanyak 754 lulusan pada wisuda periode V yang berlangsung di GSG Unila pada Sabtu, 18 Mei 2024.
Jumlah itu terdiri atas 14 orang lulusan program doktor, 83 orang lulusan program magister 35 orang lulusan. Program profesi, 601 orang lulusan program sarjana dan 21 orang lulusan program diploma.
Dengan demikian, sampai hari ini Unila telah menyumbangkan lulusan kepada Negara Republik Indonesia sebanyak 133.261 orang dari 8 fakultas dan 1 pascasarjana.
Adapun jumlah mahasiswa Unila per Februari 2024 sebanyak 37.520 mahasiswa aktif. Dari jumlah itu, 4.756 orang lainnya merupakan mahasiswa penerima beasiswa.
Rektor Unila, Lusmeilia Afriani, mengatakan lulusan Unila patut berbangga sudah menjadi bagian dari keluarga besar kampus hijau tersebut.
Rektor menyebut, di usia Unila yang telah menginjak lebih dari setengah abad ini, berbagai prestasi membanggakan telah berhasil diraih.
Salah satunya, baru-baru ini diraih yaitu, Juara 1 Poomsae Individual Senior Putri pada Kejuaraan Taekwondo Bhayangkara Presisi Tingkat Nasional (Kapolri cup).
Juara 1 Poomsae Individual Senior Putra pada Kejuaraan Taekwondo Bhayangkara Presisi Tingkat Nasional (Kapolri cup).
Juara 1 Kyorugi Senior Putri U-49 kg pada Kejuaraan Taekwondo Bhayangkara Presisi Tingkat Nasional (Kapolri cup 5).
Kemudian Gold Winner Sub Kategori Insan Humas Anugrah Humas Kategori PTN BLU.
Juara 1 Kyorugi Senior Putra U-54 Kg pada Kejuaraan Taekwondo
Bhayangkara PresistTingkat Nasional (Kapolri cup 5), serta Juara 1 Dema Essay Competition Tahun 2024.
“Unila selalu memperbaiki berbagai hal penting. Mulai dari relevansi kurikulum pendidikan dengan pasar kerja dan penguatan pendidikan karakter. Manajemen internal, birokrasi, suasana pendidikan dan keilmuan di setiap program studi,” kata Rektor Lusi Sabtu, 18 Mei 2024.
Wisudawan Terbaik
Pada prosesi wisuda kali ini, Unila juga turut memberikan penghargaan kepada para lulusan terbaik. Mulai dari tingkat doktor magister, sarjana, maupun ahli madya.
Untuk lulusan terbaik satu program doktor oleh David Chandra dari Fakultas Pertanian dengan total skor 379.
Sementara untuk lulusan terbaik dua diraih oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung, Sulpakar dari FKIP dengan total skor 339.
Kepada para wisudawan rektor juga tak lupa meminta untuk mengisi data tracer study, dengan demikian Unila tetap mengikuti rekam jejak karir dan penerapan keilmuan bidang profesi para lulusannya.
Di samping itu, alumni Unila juga memberi saran dan kritik yang konstruktif agar proses pembelajaran dan kurikulum Unila terus relevan dengan perkembangan zaman.
“Tentu saya berharap para wisadawan bisa mendapatkan pekerjaan dan bisa meneruskan program S2 atau S3-nya. Atau bahkan berhak juga bisa menciptakan lapangan pekerjaan baru,” ujar rektor