Bandar Lampung (Lampost.co): Peristiwa kebakaran di Bandar Lampung kembali terjadi. Kali ini di rumah produksi roti di Jalan Antasari, Gang Mindi 4, Kelurahan Kalibalau Kencana, Kecamatan Kedamaian, Bandar Lampung, nyaris ludes terbakar, Selasa, 19 Maret 2024, sekitar pukul 20.30 WIB.
Warga sekitar, Iwan mengatakan, penyebab kebakaran diduga berasal dari sebuah kompor gas yang ditinggalkan menyala oleh salah seorang pekerja yang berada di rumah produksi roti.
“Katanya ada salah satu pekerja hidupin kompor gas, tapi apinya kecil. Tapi pekerja ini ninggalin kompor yang masih nyala. Kemudian api menyambar kebagian gudang roti,” ujarnya.
Melihat kepulan asap dari lokasi kebakaran, lanjut Iwan, warga setempat langsung bersama-sama berusaha memadamkan api dengan air seadanya.
“Warga ramai-ramai padamkan api pakai ember berisikan air. Alhamdulillah api dapat padam,” paparnya.
Ketua RT setempat, Rohman mengatakan, api yang membakar bagaian dapur dan gudang rumah produksi roti dapat padam berkat bantuan warga sekitar.
“Jadi warga oper-operan ember berisi air untuk padamkan api. Tidak sampai setengah jam api dapat padam. Jadi petugas pemadam datang, api sudah padam dan hanya melakukan pendinginan,” katanya.
Rohman mengatakan akibat kebakaran itu, salah seorang warga terpaksa dilarikan ke rumah sakit terdekat karena syok. Diduga karena terkejut melihat api membesar dari lokasi kebakaran.
“Rumah ibu yang pingsan itu berdempetan dengan lokasi kebakaran. Kemungkinan syok lihat api membesar, jadi pingsan. Tapi dalam kejadian ini tidak ada korban,” jelasnya.
Empat Unit Mobil Damkar Dikerahkan
Sementara itu, Kepala Damkartan Bandar Lampung, Anthoni Irawan mengatakan untuk memadamkan api pihaknya mengerahkan belasan personel dan 4 unit mobil pemadam.
“Sebanyak 15 personel dan 4 mobil pemadam kami terjunkan. Saat ini personel tengah melakukan pendinginan di lokasi kebakaran,” terangnya.
Anthoni mengungkapkan dugaan penyebab kebakaran berasal dari kompor gas.”Dugaan sementara dari kompor gas. Karena ada salah satu pekerja meninggalkan kompor yang masih dalam keadaan menyala,” jelasnya.
Dia menambahkan saat melakukan pemadaman personel Damkar menemukan seekor ular sanca sepanjang tiga meter dari lokasi kebakaran.
“Dugaan ular itu keluar karena kondisi ruangan yang terbakar itu panas. Tapi ular sudah dapat petugas evakuasi,” tandasnya.
Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News.