Semarang (Lampost.co): Bangkai sapi dengan dugaan sengaja dibuang dengan berat sekitar 500 kilogram, warga temukan di bawah jembatan sungai Kresek. Tepatnya di Dusun Ngaliyan, Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Petugas kepolisian masih menyelidiki dan memburu pelaku.
Puluhan warga bersama petugas kepolisian dan Damkar Kabupaten Semarang sejak Minggu, 30 Juni 2024, pagi berusaha mengevakuasi bangkai itu. Proses evakuasi hewan ternak tersebut cukup sulit.
Baca juga: 13 Pemancing Terombang Ambing di Perairan Rebu Berhasil Dievakuasi
Selain karena lokasi penemuan di bawah jembatan, berat hewan itu juga cukup besar hingga pengangkatan bangkai harus dsecara manual oleh puluhan orang.
“Rencananya bangkai tersebut akan kita kubur tidak jauh dari sungai. Karena khawatirnya membusuk hingga mengganggu warga,” ujar seorang petugas kepolisian Brigadir Budi Suwito.
Bangkai sapi tersebut, lanjut Budi Suwito, pertama kali warga temukan pada Sabtu, 29 Juni 2024, sore. Bersama warga, setelah melihat kondisi hewan tersebut pihaknya berupaya melakukan evakuasi tetapi hingga malam belum berhasil.
Terpaksa evakuasi bangkai sapi pihaknya tunda. Baru pagi ini evakuasi pihaknya mulai lagi.
Kondisi bangkai sapi yang telah mulai membengkak, ungkap Budi Suwito. Dia mengawatirkan mengganggu kenyamanan warga dan pengguna aliran air di sungai tersebut, sehingga harus secepatnya pihaknya singkirkan dan kubur.
“Khawatir juga ada penyakit di tubuh sapi yang dapat menular ke ternak lain atau manusia,” imbuhnya.
Mengganggu Lingkungan
Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Semarang Anang Sukoco mengatakan untuk pengamanan dan antisipasi penyakit yang dapat mengganggu lingkungan tempat penemuan bangkai sapi itu. Petugas dari Dinas Pertanian, Perikanan, dan Pangan Semarang telah menyemprotkan cairan disinfektan. Setelah penyemprotan disinfektan, baru melakukan proses evakuasi. Bangkai langsung pihaknya kubur tidak jauh dari lokasi penemuan.
Selain itu, menurut Anang Sukoco, petugas juga tengah melakukan penyelidikan terhadap kemungkinan pembuangan bangkai sapi tersebut. Dia berharap dalam waktu tidak terlalu lama semua terungkap. Jika ada kesengajaan pembuangan, proses selanjutnya akan pihaknya serahkan kepada penegak hukum.
Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News.