Bandar Lampung (Lampost.co) – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Hadi Tjahjanto. memerintahkan kepada pihak terkait untuk meningkatkan sistem keamanan siber berbagai situs KPU. Khususnya yang berkaitan dengan hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
“Semua sudah kami kumpulkan untuk menjaga ruang siber. Agar tidak terganggu dan tidak diganggu,” ujar Hadi ketika memberi pidato kunci dalam Seminar Nasional Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) LXVII, Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Jakarta, Rabu, 2 Oktober 2024.
Selanjutnya dua lembaga yang mengemban kepercayaan Hadi untuk menjaga ruang digital. Lembaga itu Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Hal itu agar tetap demokratis dan tidak menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.
Kemudian terkait dengan kekondusifan media sosial, Hadi membagi lanskap ancaman menjadi dua, yakni mis informasi dan polarisasi. Hadi mengatakan bahwa kedua ancaman tersebut harus menuai perhatian lebih tinggi. Sebab saat ini sudah terjadi penyebaran hoaks dan provokasi.
“Kami sudah mengumpulkan seluruh wartawan, media, untuk mengantisipasi dan melaksanakan kontrol yang ketat. Agar jangan sampai misinformasi ini memicu keretakan persatuan dan kesatuan bangsa,” kata Hadi.
Selanjutnya, selain optimalisasi sistem keamanan siber KPU dan menjaga kekondusifan media sosial. Hadi mengatakan bahwa Pemerintah juga berupaya untuk mendeteksi dan mengelola rencana aksi serta mitigasi setiap dinamika masyarakat.
Kemudian optimalisasi upaya cooling system, persatuan, dan kesatuan. Melalui pendekatan kepada tokoh agama, masyarakat, dan adat juga pemerintah. Hal itu untuk memastikan keamanan penyelenggaraan Pilkada 2024.
Selanjutnya pemerintah juga sudah membentuk desk koordinasi pilkada. Terdiri atas 19 kementerian/lembaga yang akan terlibat dalam Pilkada Serentak 2024. “Dengan demikian, harapannya berbagai permasalahan yang dapat menjadi hambatan dalam penyelenggaraan Pilkada 2024. Dapat terkoordinasikan dapat teratasi dan terselesaikan dengan sebaik-baiknya,” kata Hadi.
