Bandar Lampung (Lampost.co) — Sejumlah nama tokoh mulai bermunculan untuk berlaga pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) dan Wakil Gubernur (Pilwagub) Lampung dalam Pilkada Serentak 27 November 2024 mendatang.
.
Tokoh tersebut seperti Gubernur Lampung petahana sekaligus Ketua DPD Partai Golkar Lampung, Arinal Djunaidi. Kemudian ada Anggota DPR RI yang juga mantan Bupati Tulang Bawang, Hanan A Rozak.
.
Lalu ada Mantan Wakil Gubernur Lampung yang juga Ketua DPW PKB Lampung, Chusnunia Chalim. Selanjutnya ada Ketua DPD Gerindra Lampung yang juga anggota DPRD Lampung Rahmat Mirzani Djausal.
.
Kemudian dari PDI Perjuangan ada Mantan Bupati Tulang Bawang Barat, Umar Ahmad dan Anggota DPR RI yang merupakan mantan Bupati Lampung Barat, Mukhlis Basri. Lalu dari Partai NasDem, ada Ketua DPW Partai NasDem Lampung sekaligus mantan Walikota Bandar Lampung 2 periode, Herman Hn.
.
Selanjutnya dari PKS, ada beberapa nama yang muncul seperti Anggota DPR RI Al Muzammil Yusuf, dan Ahmad Junaidi Auly, serta Ketua DPTW PKS Lampung, Ahmad Mufti Salim. Lalu dari PAN ada Caleg DPR RI Terpilih, Putri Zulkifli Hasan, dan mantan Walikota Bengkulu, Helmi Hasan.
.
Terakhir, pada partai Demokrat, Ketua DPD Edi Irawan Arief mendapat tugas maju sebagai Calon Wakil Gubernur Lampung. Tugas tersebut setelah ia mendapatkan surat tugas dari DPP Demokrat.
.
Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi belum mau memaparkan secara spesifik strateginya dalam Pilkada 2024 ini. Ia memilih untuk merahasiakan hal tersebut. “Itu rahasia. Kalau saya sampaikan kepada orang lain, nanti orang lain yang menang,” katanya, Rabu, 17 April 2024.
.
Nyatakan Siap
.
Sementara Hanan A Rozak, mengaku siap maju sebagai Calon Gubernur Lampung dari Partai Golkar. Hanan juga siap bila harus mundur sebagai anggota DPR RI untuk maju Pilgub Lampung. “Ya, tentunya kerja-kerja politik yang cerdas, cepat, dan konsisten sampai ke tingkat grass roots,” katanya.
.
Ketua DPD Demokrat Lampung, Edy Irawan Arief mengaku siap menjalankan perintah dari surat tugas sebagai Calon Wakil Gubernur Lampung. Kemudian, Edy mengaku telah berkomunikasi dengan partai lain. “Sudah berkomunikasi dengan Golkar, Gerindra, Nasdem. Tapi yang paling intens dengan PDI Perjuangan melalui Umar Ahmad. Mengalir saja, nanti sampai ada kesepakatan berbasis keikhlasan,” ujar Edy.
.
Edy menyebutkan partai Demokrat tetap konsisten. Terutama dalam mengusung Calon Wakil Gubernur. “Tentunya sudah dengan pertimbangan yang matang sesuai kapasitas dan realitas yang ada untuk Pilgub Lampung,” katanya.
.
Sementara itu, Umar Ahmad mengaku siap maju sebagai Calon Gubernur Lampung. Namun, tetap menyerahkan keputusan tersebut kepada partai. “Keputusan maju apa tidak tergantung partai. Kalau tugas itu sampe, ya musti siap,” katanya.
.
Begitupun Ketua DPD Partai Gerindra Lampung, Rahmat Mirzani Djausal. Ia siap maju sebagai Calon Gubernur Lampung. “Sebagai kader Gerindra saya harus siap jika mendapat tugas untuk Pilgub dari partai,” katanya.
