• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Jumat, 10/10/2025 02:53
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Tak Berkategori

Kendaraan ODOL Masih Ditemukan, Polisi Gencarkan Sosialisasi dan Upaya Preventif

Upaya tersebut bertujuan agar pemilik dan pengemudi kendaraan angkutan barang memahami risiko serta bahaya yang ditimbulkan kendaraan tidak sesuai ketentuan.

Delima NapitupulubyDelima Napitupulu
11/06/25 - 19:01
in Tak Berkategori
A A
Kondisi lalu lintas di jalan lintas tengah Kabupaten Lampung Tengah. (Lampost.co/Raeza Handanny Agustira)

Kondisi lalu lintas di jalan lintas tengah Kabupaten Lampung Tengah. (Lampost.co/Raeza Handanny Agustira)

Gunung Sugih (Lampost.co) — Keberadaan truk Over Dimension Over Loading (ODOL) masih kerap ditemui di jalanan. Kendaraan yang berpotensi membahayakan pengemudi dan pengguna jalan lain itu masih melintas di Jalan Lintas Tengah Sumatera, Kabupaten Lampung Tengah.

Satlantas Polres Lampung Tengah terus menggencarkan sosialisasi pencegahan kendaraan ODOL. Program sosialisasi ini berlangsung sejak 1 Juni hingga 30 Juni 2025.

Upaya tersebut bertujuan agar pemilik dan pengemudi kendaraan angkutan barang memahami risiko serta bahayakendaraan tidak sesuai ketentuan.

“Masih ada ODOL meski tidak banyak. Saya lebih berhati-hati ketika berkendara, terutama saat berada di belakang kendaraan berdimensi berlebihan,” kata Ika, pengguna sepeda motor, Rabu, 11 Juni 2025.

Menurutnya, ketika ada operasi lalu lintas, petugas langsung melakukan penertiban. Ia berharap keberadaan ODOL bisa minimal untuk menciptakan lalu lintas yang lebih tertib dan aman.

“Kalau ada operasi, kendaraan ODOL pasti ditindak. Ini memang membahayakan. Saya rasa polisi sudah maksimal dalam penertiban, tapi mungkin pengusaha kendaraan masih ada yang bandel,” jelasnya.

Ika juga berharap pemilik dan pengemudi kendaraan ODOL lebih memahami serta menyadari bahaya yang timbul saat melintas. Ia mendukung penuh upaya kepolisian dalam penegakan aturan.

“Harapan saya, ke depan tidak ada lagi ODOL melintas. Semoga para pemilik kendaraan lebih tertib dan membantu aparat mencegah kecelakaan,” ujarnya.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Lampung Tengah, Iptu Wahyu Dwi Kristanto, menjelaskan bahwa kegiatan sosialisasi secara masif selama satu bulan penuh. Tujuannya untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang bahaya kendaraan ODOL dan potensi kecelakaan lalu lintas yang timbul.

“Setiap hari, personel Sat Lantas membagikan puluhan leaflet berisi informasi penting mengenai dampak negatif kendaraan ODOL. Sosialisasi di Jalur Lintas Timur (Jalintim), Jalur Lintas Tengah (Jalinteng), dan Jalur Lintas Pantai Timur (Jalinpantim),” ujarnya.

Leaflet yang dibagikan berfungsi sebagai media komunikasi langsung untuk meningkatkan kesadaran pengendara. Selain itu, sosialisasi juga mencantumkan informasi tentang sanksi atau tindakan hukum bagi pelanggar.

“Upaya ini bukan semata-mata penindakan, tetapi lebih kepada tindakan preventif. Kami berharap pengemudi semakin sadar dan patuh pada aturan lalu lintas,” lanjut Wahyu.

Kampanye Menuju Zero ODOL

Wahyu menambahkan, berdasarkan data dari Kakorlantas Polri, Irjen Pol. Agus Suryonugroho, yang disampaikan dalam Rakor Penanganan ODOL di Kemenhub pada 23 Mei 2025, sekitar 26 ribu korban meninggal dunia tiap tahun akibat kecelakaan lalu lintas, sebagian besar melibatkan kendaraan ODOL.

“Angka ini sangat memprihatinkan. Inilah dasar pentingnya kampanye Indonesia Menuju Zero ODOL. Sosialisasi secara serentak oleh jajaran lalu lintas, baik di tingkat Polda maupun Polres,” paparnya.

Dengan optimalisasi sosialisasi, masyarakat memahami larangan dan konsekuensi pelanggaran ODOL. Masifnya edukasi mendorong para pemilik kendaraan angkutan barang lebih taat terhadap peraturan berdimensi dan muatan kendaraan.

“Kami berharap ke depan tidak hanya kesadaran pengemudi yang meningkat, tetapi juga kesadaran para pemilik dan perusahaan angkutan barang. Mari kita wujudkan lalu lintas yang aman, tertib, dan lancar, serta selalu mengutamakan keselamatan,” tutup Wahyu.

 

Tags: kampanye zero odolkendaraan odolkeselamatan lalu lintasLampung Tengahsatlantas polres lampung tengah
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

Harga emas batangan Antam hari ini, Selasa. Dok ANTARA

Harga Emas 7 Oktober 2025 Meroket, Dekati Rp2,3 Juta

byEffran
07/10/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) melonjak untuk perdagangan pada Selasa, 7 Oktober 2025....

Ini Sederet Kekurangan dan Tantangan UMKM Lampung

Ini Sederet Kekurangan dan Tantangan UMKM Lampung

byEffran
06/10/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, mengatakan UMKM Lampung merupakan bagian penting dari potensi daerah ini. Terutama...

Lampung Begawi 2025 Bukukan Transaksi Rp16,8 Miliar

Lampung Begawi 2025 Bukukan Transaksi Rp16,8 Miliar

byEffran
06/10/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Perhelatan Lampung Begawi menjadi salah satu wadah penting dalam memperkuat perekonomian daerah. Agenda dari Bank Indonesia...

Load More

Berita Terbaru

Gubernur Lampung Pastikan Pembangunan Tetap Berjalan Meski Ada Pemangkasan Anggaran
Lampung

Gubernur Lampung Pastikan Pembangunan Tetap Berjalan Meski Ada Pemangkasan Anggaran

byRicky Marlyand1 others
09/10/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal bersama 17 kepala daerah provinsi lainnya di Indonesia mendatangi Kementerian Keuangan...

Read moreDetails
Pengunjung mengamati motor listrik Alva One yang dipamerkan pada ajang pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang, Banten, Senin (15/8/2022). ANTARA FOTO/MUHAMMAD IQBAL

Otomotif Indonesia Bersiap Bangkit, ini Penyebabnya

09/10/2025
Statistik negara tujuan ekspor Lampung. BPS

AS Jadi Tujuan Utama Ekspor Lampung, Capai US$641,76 Juta

09/10/2025
Data Statistik ekspor Lampung. BPS

Kopi Komoditas Andalan Ekspor Lampung 2025

09/10/2025
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa (MI)

Menkeu Purbaya Melawan Luhut, Tetap Tarik Dana MBG Tak Terserap

09/10/2025
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.