Jakarta (Lampost.co) — Saat kita pergi ke dokter, biasanya dokter memberikan antibiotik selain mendapatkan obat yang sesuai dengan kebutuhan penyakit yang kita keluhkan. Selain itu, pada keterangan dari dokter itu, antibiotik itu harus kita habiskan.
Mengapa antibiotik harus kita habiskan? Melansir Alodokter, antibiotik harus kita habiskan serta kita konsumsi sesuai petunjuk dan resep dokter. Cara ini agar obat bisa bekerja dengan efektif dalam mengobati penyakit.
Antibiotik merupakan kelompok obat untuk mengatasi dan mencegah infeksi bakteri. Obat ini bekerja dengan cara membunuh dan menghentikan pertumbuhan bakteri di tubuh. Antibiotik tersedia dalam bentuk pil, kapsul, salep oles, obat tetes, hingga obat suntik.
Baca Juga:
Selain Obat, Ini 5 Makanan yang Bisa Meredakan Migrain
Dokter biasanya akan memberikan antibiotik setelah memeriksa fisik dan penunjang lain, tes darah atau tes urine. Pemeriksaan ini untuk mengetahui penyebab dari penyakit yang kita derita.
Bila hasil pemeriksaan menunjukkan adanya infeksi bakteri, dokter dapat meresepkan antibiotik yang tepat dan sesuai dengan jenis bakteri penyebab infeksi tersebut. Sehingga penting untuk mengonsumsi antibiotik sesuai dosis dan menghabiskannya agar kita bisa benar-benar sembuh.
Baca Juga:
Ini 8 Cara Menjaga Kesehatan Mental Selama Bulan Puasa
Mengapa antibiotik harus dihabiskan?
Selain memperhatikan aturan pakainya, kamu juga harus menghabiskan antibiotik sesuai resep dokter. Jadi, meski gejala penyakit atau keluhan sudah mereda, antibiotik tetap harus kita habiskan karena bakteri penyebab penyakit di tubuh belum tentu hilang sepenuhnya.
Jika kita konsumsi secara tidak tepat atau tidak kita habiskan, antibiotik justru bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Berikut ini adalah kondisi yang bisa terjadi bila antibiotik tidak kita habiskan:
– Resistensi antibiotik atau kuman penyebab penyakit menjadi kebal terhadap antibiotik.
– Infeksi tidak benar-benar sembuh.
– Infeksi muncul kembali.
Alasan utama mengapa antibiotik harus kita habiskan adalah untuk membasmi bakteri penyebab penyakit hingga tuntas. Selain itu mencegah terjadinya resistensi antibiotik yang berbahaya. Oleh karena itu, ikutilah aturan dan cara mengonsumsinya dengan baik serta sesuai dengan petunjuk dan resep dokter.
Anda dapat membaca artikel berita kesehatan lainnya di pafisimalungunkab.org dan pafisamosirkab.org.