• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Sabtu, 05/07/2025 14:13
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Teknologi

AI Bisa Prediksi Waktu Kematian

Effran by Effran
27/10/24 - 13:04
in Teknologi
A A
Artificial Intelligence. Ilustrasi/Freepik

Artificial Intelligence. Ilustrasi/Freepik

London (Lampost.co) — Inggris bersiap meluncurkan alat kecerdasan buatan (AI) yang dapat melakukan prediksi waktu kematian. Teknologi itu secara khusus untuk membantu dokter mengidentifikasi pasien jantung dengan risiko tinggi sebagai bagian dari uji coba.

Penelitian terbaru menunjukkan AI mampu memprediksi risiko kematian seseorang dalam beberapa tahun setelah pemindaian jantung.

Melansir dari Euronews, tim peneliti global yang Imperial College London pimpin, menguji model AI AIRE (AI-ECG Risk Estimator). Model itu memanfaatkan data dari jutaan hasil elektrokardiogram (EKG) atau alat pemantau serangan jantung dan ketidakteraturan ritme lainnya.

Berdasarkan hasil pengujian, model AIRE mampu memprediksi risiko kematian dengan akurasi mencapai 78% dalam jangka waktu hingga satu dekade. Selain itu, model tersebut juga bisa memprediksi kemungkinan serangan jantung, gagal jantung, dan masalah ritme jantung.

Para ahli memperkirakan sistem itu dapat teradopsi secara luas National Health Service (NHS) Inggris dalam lima tahun mendatang. Uji coba pertama yang melibatkan pasien manusia akan terlaksana di beberapa lokasi di London pada pertengahan 2025.

Pengujian itu untuk mengevaluasi efektivitas model dalam mengidentifikasi risiko pada pasien rawat jalan dan bangsal medis rumah sakit.

Ahli elektrofisiologi jantung dari Imperial College London, Dr. Fu Siong Ng, meyakini teknologi itu dapat membawa dampak besar bagi NHS dan sistem kesehatan global.

“Kami yakin AI ini memiliki potensi besar untuk mendukung diagnosis dan pengelolaan kesehatan jantung,” ujar Ng.

Meningkatkan Diagnosa Penyakit Jantung

Model AI yang terintegrasi dengan EKG telah lama berguna untuk mendiagnosis penyakit jantung. Namun, penggunaannya dalam perawatan rutin dan identifikasi tingkat risiko spesifik pasien belum sepenuhnya teradopsi.

Kepala Ilmiah dan Petugas Medis di British Heart Foundation, Bryan Williams, menilai AI berpotensi membawa EKG ke level berikutnya dengan membantu menilai risiko kesehatan jantung jangka panjang, termasuk risiko kematian.

Para peneliti yang mempublikasikan studi mereka di jurnal Lancet Digital Health menyatakan prediksi AI dapat dipengaruhi faktor eksternal. Mulai dari jenis perawatan tambahan yang diterima pasien atau peristiwa mendadak yang menyebabkan kematian.

Namun, secara keseluruhan, AI mampu mendeteksi perubahan kecil pada struktur jantung yang tidak terdeteksi mata manusia. Sehingga, dapat berfungsi sebagai peringatan dini untuk penyakit jantung yang lebih serius.

“Kami para ahli jantung menggunakan pengalaman dan panduan standar untuk menganalisis EKG. Kemudian, membedakan pola normal dan abnormal guna membantu diagnosis penyakit,” kata Dr. Arunashis Sau, seorang dokter klinis akademis dari Imperial College London yang memimpin penelitian itu.

Namun, model AI mampu mendeteksi detail halus yang tidak terlihat pada EKG normal. Deteksi dini itu terhadap potensi masalah kesehatan sebelum berkembang menjadi penyakit serius.

Sau menekankan penelitian lanjutan untuk memastikan peran AI dalam diagnostik dan perawatan di masa depan. Bahkan, pasien dengan penyakit lain, seperti diabetes, juga dapat diuntungkan karena kondisi ini diketahui turut memengaruhi kesehatan jantung.

“Kami berharap AI ini dapat berdampak positif pada cara perawatan sehingga akan meningkatkan harapan dan kualitas hidup pasien,” kata Ng.

Penggunaan teknologi AI dalam prediksi risiko jantung itu dapat membantu meningkatkan penanganan kesehatan jantung di seluruh dunia. Sehingga, memberikan wawasan lebih mendalam bagi para dokter dalam menilai dan mengelola kondisi kesehatan pasien jantung.

Tags: aiai prediksi kematianKematian
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

Microsoft PHK 9000 karyawan

Microsoft PHK 9.000 Karyawan: Strategi AI, Efisiensi Global, dan Dampak Besar untuk Divisi Xbox

by Denny ZY
04/07/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Raksasa teknologi Microsoft kembali menggegerkan dunia kerja dengan keputusan memutus hubungan kerja (PHK) terhadap sekitar 9.000...

Matahari Studios, Need for Speed

Orang Indonesia di Balik Need for Speed: Most Wanted, Ini Kisah Matahari Studios

by Denny ZY
04/07/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Di balik kesuksesan game balap legendaris Need for Speed: Most Wanted (2005), ternyata ada sentuhan tangan...

Upin & Ipin KST Chapter 1

Upin & Ipin KST Chapter 1: Petualangan Budaya Seru dalam Dunia Fantasi Inderaloka

by Denny ZY
04/07/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Upin & Ipin KST Chapter 1 membawa pemain ke dalam dunia fantasi penuh budaya lokal yang...

Load More
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.