Bandar Lampung (Lampost.co) — Developer gim independen Rouge Mecha dipastikan ambil bagian dalam ajang Tokyo Game Show 2025 (TGS 2025). Acara ini berlangsung di Makuhari Messe, Chiba, Jepang, pada 25–28 September 2025.
Dalam pameran tersebut, Rouge Mecha akan menampilkan karya terbarunya, Death Ring: Second Impact, di Indie Game Corner dengan nomor stan 11-C43. Pengunjung TGS 2025 berkesempatan menjajal langsung demo gim tersebut sebelum rilis resmi.
Death Ring: Second Impact hadir sebagai gim Tactical Roguelite Strategy. Gim ini akan tersedia di PC melalui Steam Early Access. Pemain akan berperan sebagai komandan pasukan elit Griffin Squad yang ditugaskan mempertahankan kota pasca-apokaliptik dari serangan monster raksasa.
Salah satu daya tarik utama gim ini adalah sistem komponen berbasis heksagonal, yang memungkinkan pemain menyesuaikan mecha sesuai gaya tempur mereka. Setiap keputusan dalam merakit mecha akan menentukan strategi unik di medan perang.
Misi dalam gim ini sangat bervariasi, mulai dari operasi pembunuhan, evakuasi warga, penyelamatan berbahaya, hingga pertempuran skala besar. Semua tantangan membutuhkan manajemen sumber daya yang cermat dan pemikiran taktis.
Selain itu, fitur Firepower Coverage System menambah kedalaman strategi. Dengan serangan kuat dan akurat, sistem ini mampu mengubah jalannya pertempuran.
Dengan kehadirannya di TGS 2025, harapannya Death Ring: Second Impact dapat menarik perhatian penggemar gim strategi sekaligus memperkuat reputasi Rouge Mecha di industri gim global.