Bandar Lampung (Lampost.co) — Pentingnya soft skill bagi generasi Z untuk mempersiapkan masa depan yang lebih baik. Deni Salma, mahasiswa UIN Raden Intan Lampung mengatakan soft skill untuk masa depan sangat penting untuk diasah.
Soft skill seperti kemampuan berkomunikasi, kepemimpinan, kerja tim, dan kemampuan beradaptasi dengan perubahan, semakin diakui nilainya di era globalisasi ini. Kemahiran ini tidak hanya membedakan antara individu yang sukses dan yang tidak. Tetapi juga menjadi faktor penentu dalam meraih kesuksesan jangka panjang.
Generasi Z perlu memiliki soft skill yang mumpuni agar dapat bersaing secara global. Pendidikan formal di sekolah dan perguruan tinggi seharusnya tidak hanya fokus pada pengetahuan akademis. Tetapi juga pada pengembangan kemampuan soft skill.
Baca Juga:
Penguatan Softskill dan Hardskill untuk Hasilkan Lulusan Tenaga Kesehatan Siap Kerja
Semakin menguatnya pengakuan akan pentingnya soft skill, mengharapkan generasi Z dapat mempersiapkan diri dengan lebih baik. Hal ini untuk menghadapi tantangan masa depan yang semakin kompleks dan dinamis.
“Penting banget! Karena kalau enggak punya soft skill itu bakal kalah sama yang basic-nya sudah ada skill. Karena menurut saya, ke depan yang dibutuhkan bukan cuma ijazah dan nilai-nilai yang tinggi, tapi soft skill yang dimiliki itu yang diutamakan,” ungkapnya, Jumat, 10 Mei 2024.
Bahasa Inggris
Serupa dengan Deni Salma, Reyhan dari Universitas Lampung (Unila), mengatakan saat ini pentingnya penguasaan bahasa Inggris sebagai salah satu soft skill yang vital.
“Penting banget punya soft skill, makanya saya mendalami bahasa Inggris, karena ini bahasa dunia. Maka berbahasa Inggris tentu akan menunjang masa depan yang lebih baik. Misalnya bisa bekerja di perusahaan multinasional,” pungkasnya.
