Bandar Lampung (Lampost.co) — Pengerjaan paket infrastruktur di Provinsi Lampung sudah mulai berjalan memasuki pertengahan tahun 2024.
Plh Sekretaris Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Provinsi Lampung, Sukmawan Hendriyanto menjelaskan, total rancangan paket infrastruktur pada 2024 berjumlah 55 paket. Paket ini terinci atas 43 penanganan infrastruktur jalan dan 12 jembatan.
“Tahun ini kita total ada 55 paket, terdiri dari pekerjaan konstruksi dan rehabilitasi jalan, juga penggantian jembatan yang tersebar di berbagai kabupaten/kota,” ujarnya, Rabu, 26 Juni 2024.
Baca Juga:
2024, Dinas PUPR Tanggamus Fokus Kerjakan 8 Paket Infrastruktur
Sebagian paket sudah masuk tahap pengerjaan di lapangan, namun ada juga yang masih dalam proses lelang.
Lelang paket tersebut terbagi menjadi dua mekanisme, yakni melalui e-Katalog serta melalui Biro Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Provinsi Lampung.
“Jumlah yang melalui e-Katalog ada 25 paket, yang 24 sudah kontrak, tinggal satu lagi. Kemudian 30 paket lainnya melalui BPBJ, sedang berproses secara bertahap,” kata dia.
Bakal Rampung
Proses lelang ini bakal segera rampung sehingga pelaksanaan pengerjaan seluruh paket bisa mulai pada Juli 2024.
“Paket yang melalui e-Katalog ini sekarang sudah berjalan, sudah bergerak di lapangan. Khususnya paket besar dan strategis, itu kita lakukan melalui e-Katalog,” kata Hendry.
Adapun jumlah pagu anggaran untuk melakukan penanganan infrastruktur di Lampung pada 2024 mencapai Rp475,4 miliar.
Hendry menyebut Dinas BMBK berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan kualitas kemantapan infrastruktur di Lampung.
Selain mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), pihaknya juga sudah mengusulkan sejumlah ruas jalan untuk memperoleh pendanaan Inpres Jalan Daerah (IJD) dari kementerian.
“Kita usahakan nanti kalau usulan IJD itu disetujui oleh pusat, di akhir tahun ini ruas-ruas yang diusulkan tersebut bisa kita tuntaskan,” pungkasnya.