• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Minggu, 15/06/2025 18:17
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Oasis

Lempeng Tektonik Kuno 120 Juta Tahun di Kalimantan Ungkap Banyak Misteri Bumi yang Hilang

Effran by Effran
24/09/24 - 09:21
in Oasis
A A
Lempeng Tektonik Kuno Terungkap di Kalimantan. Foto: Utrecht University

Lempeng Tektonik Kuno Terungkap di Kalimantan. Foto: Utrecht University

Jakarta (Lampost.co) — Kalimantan menjadi sorotan para ahli geologi setelah menemukan lempeng tektonik kuno berusia 120 juta tahun. Penemuan itu membuka tabir sejarah Bumi yang lama tersembunyi dan memberikan petunjuk penting tentang formasi kerak bumi di masa lalu.

Lempeng tektonik di Kalimantan itu bernama Pontus. Peneliti memprediksi bagian dari kerak Bumi yang pernah berada di bawah lautan luas yang memisahkan Eurasia dan Australia. Penemuan itu mengingatkan dinamisnya Bumi dengan lempeng-lempeng yang terus bergerak dan berinteraksi.

Penemuan lempeng itu memberikan wawasan baru tentang sejarah planet. Peneliti meyakini Lempeng Pontus menjadi bagian dari superkontinen Pangaea yang mulai pecah dan memisahkan benua-benua, seperti Eurasia dan Australia sekitar 160 juta tahun lalu.

Batas lempeng itu membentang dari Jepang, Filipina, Papua Nugini, hingga Selandia Baru. Penemuan lempeng Pontus di Kalimantan berawal dari penelitian Suzanna van de Lagemaat, ahli geologi lulusan Universitas Utrecht di Belanda, bersama supervisornya, Douwe van Hinsbergen.

Mereka menggunakan data geologi dari pegunungan di kawasan Asia-Pasifik. Sehingga, menemukan formasi batuan di Kalimantan Utara yang menunjukkan tanda-tanda khas dari lempeng Pontus.

Dalam penelitiannya, Van de Lagemaat menjelaskan awalnya mengira berhadapan dengan sisa-sisa lempeng. Namun, analisis data laboratorium magnetik menunjukkan batuan di Kalimantan tersebut berasal dari jauh di utara. Hal itu bagian dari lempeng yang sebelumnya tidak pernah teridentifikasi.

Rekonstruksi Gerakan Lempeng Tektonik Zaman Dinosaurus

Melalui data geologi ini, Van de Lagemaat dan timnya mampu merekonstruksi gerakan lempeng tektonik dari masa zaman dinosaurus hingga masa kini.

Temuan itu mengungkap lempeng Pontus, memainkan peran penting dalam pergerakan benua dan formasi geologis di wilayah Asia-Pasifik.

Penelitian itu berfokus pada Wilayah Persimpangan atau Triple Junction, yaitu area yang sangat kompleks di mana aktivitas lempeng tektonik sangat intens.

Wilayah itu meliputi Jepang, Filipina, Kalimantan, hingga Papua Nugini, dan Selandia Baru. Para peneliti menggunakan data geologi untuk membuat klip rekonstruksi pergerakan lempeng tektonik, yang menunjukkan posisi benua dan samudra berubah selama jutaan tahun.

Peneliti memperkirakan Lempeng Pontus berukuran sekitar seperempat dari luas Samudra Pasifik, berdasarkan rekonstruksi. Lempeng itu diperkirakan hilang dan ditelan lempeng-lempeng lain akibat pergerakan tektonik.

Van de Lagemaat percaya lempeng Pontus berperan penting dalam proses pembentukan wilayah Asia Tenggara. Termasuk pergerakan Kalimantan dan Filipina ke posisi saat ini.

Penemuan itu tidak hanya membantu mengisi celah dalam sejarah geologi Bumi, tetapi juga memberikan wawasan baru tentang lempeng tektonik bekerja dan berinteraksi satu sama lain.

Penemuan Pontus memberikan bukti fisik tentang kerak Bumi yang hilang. Lalu memperdalam pemahaman tentang benua terbentuk dan bergerak dari masa ke masa.

Penelitian itu memberikan petunjuk penting bagi para ahli geologi untuk terus menyelidiki dataran laut dan kerak bumi yang tersembunyi di bawah lautan yang mungkin masih belum terungkap.

Selain itu, rekonstruksi gerakan lempeng itu juga membantu para ilmuwan memprediksi pergerakan benua di masa depan.

Tags: Douwe van HinsbergenLempeng PontusLempeng TektonikPenemuan di KalimantanSejarah BumiSuperkontinen PangaeaSuzanna van de LagemaatUniversitas Utrecht
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

Kehidupan anak prasejarah. Dok

Begini Kehidupan Anak Prasejarah, Permainan hingga Pendidikan

by Effran
12/12/2024

Jakarta (Lampost.co) -- Kehidupan anak pada masa prasejarah ternyata memiliki banyak kesamaan dengan zaman modern, terutama dalam hal eksplorasi, pendidikan,...

Orang dengan penyakit kanker sedang dalam pemeriksaan dokter. Dok Freepik

2 Hewan ini Mampu Deteksi Kanker Lebih Awal dari Alat Canggih

by Effran
08/12/2024

Washington (Lampost.co) – Penelitian terbaru mengungkapkan terdapat dua hewan yang memiliki kemampuan untuk melakukan deteksi kanker lebih awal dari teknologi...

Retakan daratan bumi di Benua Afrika.

Retakan 6.400 Kilometer Daratan Bumi di Benua Afrika, Begini Dampaknya

by Effran
05/12/2024

Jakarta (Lampost.co) – Benua Afrika sedang mengalami fenomena geologi unik berupa retakan besar yang berpotensi membelah daratan bumi tersebut menjadi...

Load More
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.