• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Selasa, 03/06/2025 05:38
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Humaniora

Maraknya Kasus Pelecehan dan Kekerasan di Lingkungan Pendidikan Harus segera Diatasi

Maraknya kasus pelecehan dan kekerasan terhadap peserta didik di sejumlah institusi pendidikan harus segera teratasi.

Ricky Marly by Ricky Marly
07/10/24 - 17:50
in Humaniora
A A
Waspadai Kanker Payudara pada Kehamilan demi Wujudkan Kesehatan Ibu dan Anak

Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat (dok.)

Jakarta (Lampost.co) — Maraknya kasus pelecehan dan kekerasan terhadap peserta didik di sejumlah institusi pendidikan harus segera teratasi. Langkah-langkah pencegahan harus menjadi prioritas untuk kita tingkatkan.

“Sangat memprihatinkan di institusi pendidikan perilaku yang melanggar norma susila malah marak terjadi. Kondisi ini harus segera di atasi dengan langkah nyata hingga tuntas sampai akar masalahnya,” kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Senin, 7 Oktober 2024.

Berdasarkan pemberitaan, 40 siswi salah satu SMA Negeri di Pekalongan, Jawa Tengah, diduga menjadi korban pelecehan guru Bimbingan Konseling.

Sementara di sebuah SD swasta di Jember, Jawa Timur, juga terjadi dugaan pelecehan yang melibatkan tiga peserta didik.

Selain itu, saat ini juga viral di media sosial di duga aksi perundungan yang melibatkan 19 pelajar di Tasikmalaya, Jawa Barat.

Menurut Lestari, maraknya kasus pelecehan dan tindak kekerasan di institusi pendidikan harus mendapat perhatian serius dari para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah.

Langkah-langkah pencegahan terkait tindak pelecehan dan kekerasan di institusi pendidikan, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, harus kita terapkan secara konsisten dan ada evaluasi secara berkala efektivitasnya.

Menurut Rerie yang juga legislator dari Dapil II Jawa Tengah itu, upaya sosialisasi dan edukasi terkait tindak kekerasan dan pelecehan, serta cara menghadapinya harus benar-benar para peserta didik dan tenaga pengajar pahami.

Rerie berpendapat, keberanian untuk melawan ketika menghadapi ancaman tindak kekerasan dan pelecehan di lingkungan pendidikan harus tumbuh.

Sehingga tegas Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, pihak-pihak yang mencoba melakukan pelecehan dan tindak kekerasan tidak bisa berbuat sewenang-wenang.

Rerie sangat berharap semua pihak mampu mewujudkan lingkungan pendidikan yang aman dan nyaman bagi peserta didik dan pengajar. Hal ini sebagai bagian dari upaya mewujudkan sumber daya manusia nasional berkarakter dan berdaya saing yang mampu menjawab tantangan di masa depan.

Tags: edukasiinstitusi pendidikanPENDIDIKAN
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

Ketua Timwas Haji DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal berfoto usai Rapat dengan Kementerian Agama, BPKH, serta sejumlah instansi terkait lainnya di Arab Saudi, Senin (2/6/2025). ANTARA/HO-DPR RI.

Timwas Haji DPR Evaluasi Layanan Jamaah Haji

by Triyadi Isworo
02/06/2025

Jakarta (Lampost.co) -- Tim Pengawas Haji DPR RI, menggelar rapat dengan Kementerian Agama, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). serta sejumlah...

PT Pelindo Regional 2 Panjang Berikan Bantuan kepada Penderita Lumpuh

PT Pelindo Regional 2 Panjang Berikan Bantuan kepada Penderita Lumpuh

by Sri Agustina
02/06/2025

Bandar Lampung (Lampost.co)--PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Panjang Provinsi Lampung memberikan bantuan pengobatan kepada Hanafi (12) yang mengalami lumpuh...

Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi (HMJ) Universitas Lampung (Unila) menggelar CommSeminar 2025 bertajuk BESTIE: Bangun Ekspektasi Tapi Insecure Everyday, Senin, 2 Juni 2025, di Gedung Serba Guna (GSG) Unila.

CommSeminar 2025 Kupas Personal Branding di Era Digital, Lulu Zaharani dan Ikram Afro Beri Insight Inspiratif

by Delima Napitupulu
02/06/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) — Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi (HMJ) Universitas Lampung (Unila) menggelar CommSeminar 2025 bertajuk BESTIE: Bangun Ekspektasi...

Load More
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.