Jakarta (Lampost.co): Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani tak menepis isu soal adanya menteri dari PDIP dalam kabinet presiden terpilih Prabowo Subianto.
Isu bergabungnya PDIP dengan pemerintahan mendatang semakin menguat. Beredar kabar Budi Gunawan(BG), Azwar Anas, hingga Olly Dondokambey adalah kandidat menteri dari PDIP di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
“Tunggu tunggu, Insya Allah ada,” kata Muzani, di Gedung Parlemen, Jakarta, Rabu, 9 Oktober 2024.
Di lain pihak, Muzani menepis wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka tidak berpartisipasi dalam penyusunan kabinet. Muzani mengaku beberapa kali bertemu dengan anak sulung Jokowi tersebut.
“Saya beberapa kali ketemu Beliau (Gibran),” ujarnya.
Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengungkapkan semua keputusan soal masuk atau tidaknya ke pemerintahan. Menurutnya, semua usulan menteri menunggu keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
“Kami semua tegak lurus menunggu apapun titah yang disampaikan oleh Ibu Ketua Umum,” kata Said di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (3/10).
Di sisi lain, Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron merespons beredarnya isu PDIP bergabung ke pemerintahan Prabowo Subianto dan mendapat jatah kursi menteri. Herman mengaku keputusan bergabungnya PDIP ke koalisi Indonesia Maju berada di tangan Prabowo.
“Sebagai pemimpin koalisi Pak Prabowo berhak untuk menentukan siapa saja anggota koalisi yang tentu ada hitung-hitungannya. Ya tentu juga program dan kegiatan ke depan mendapatkan dukungan seluruh pihak,” kata Herman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat.
Herman mengaku Partai Demokrat tak mempersalahkan jika nantinya PDIP bergabung ke koalisi Indonesia Maju.