Bandar Lampung (Lampost.co) — The People’s Cafe (TPC), resmi membuka cabang ketiganya di Pulau Sumatra. Kafe dari Ismaya Group itu membuka gerainya di Mal Boemi Kedaton (MBK) Lampung setelah sukses hadir di Palembang dan Pekanbaru.
Kehadiran TPC itu menjadi momen istimewa bagi masyarakat Lampung yang memiliki kebiasaan nongkrong, ngopi, dan mencoba kuliner baru.
The People’s Cafe yang berdiri selama 11 tahun, kini memiliki total 55 outlet yang tersebar di berbagai kota se Indonesia. Restoran itu pertama kali berdiri di Jakarta dan berekspansi ke Bandung, beberapa kota di Jawa, hingga Bali.
Bahkan, TPC terus memperluas jangkauan ke luar Jawa dan Bali, seperti Makassar, Manado, Palembang, dan Lampung.
“Lampung ini memiliki pertumbuhan ekonomi yang baik dan masyarakatnya punya kebiasaan menikmati waktu luang dengan nongkrong dan mencoba makanan dari brand baru,” ujar Nuranti Dwiyana Putri, Marketing Manager The People’s Cafe.
Kafe tersebut mengusung konsep makanan khas Indonesia yang terinspirasi dari street food lokal. Salah satu menu andalannya adalah nasi goreng yang mampu terjual hingga 50 ribu porsi per bulan.
Sejumlah menu favorit TPC itu di antaranya nasi goreng sei kecombrang, asi goreng cumi bejo, mi kari ayam, dan mi tektek sei sapi. Kemudian untuk cemilan terdapat krispi cireng, sate thaichan, dan bakso goreng.
Kepala Bagian Rumah Tangga Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Lampung, Meini Ilham, mengatakan kehadiran TPC di Lampung menambah tingkat investasi.
Selain itu, mendukung UMKM lokal dan membuka lapangan kerja bagi masyarakat Lampung. “Ini juga mendukung wisata kuliner di Lampung yang memiliki 10 juta kunjungan wisatawan nusantara,” ujar Ilham, saat menghadiri pembukaan kafe tersebut.
Namun, dia menyarankan bahan-bahan makanan dan minuman dari menu yang ada menggunakan pangan lokal Lampung, seperti kopi dari Ulu Belu dan Lampung Barat. Lalu beras dan daging hasil produksi lokal,” ujar dia.
Pelayanan Terbaik
Sementara itu, General Manager MBK, Deviana, mengatakan pihaknya sudah lama menantikan kehadiran The People’s Cafe. “Kami berharap bisa menjadi salah satu tempat favorit masyarakat. Kami juga berpesan dapat terus memberikan pelayanan terbaik, mulai dari keramahan saat menyambut tamu hingga mereka meninggalkan tempat,” kata Deviana.