Bandar Lampung (Lampost.co) — Universitas Terbuka (UT) Bandar Lampung resmi menggelar wisuda daerah periode II tahun 2025. Acara berlangsung di Balai Krakatau pada Jumat, 19 September 2025, dengan total 1.486 lulusan dari empat fakultas dan 44 program studi.
Poin Penting:
-
Universitas Terbuka Bandar Lampung wisuda 1.486 mahasiswa dari 44 prodi.
-
UT targetkan 1 juta mahasiswa 2025 melalui sistem belajar fleksibel.
-
Kuliah di UT kini menjadi pilihan utama, bukan sekadar alternatif.
Wisuda terbagi dalam dua tahap, yakni 17—18 September 2025. Ribuan lulusan tersebut berasal dari Program Diploma, Sarjana, dan Pascasarjana. Kehadiran para wisudawan memperlihatkan kepercayaan masyarakat terhadap Universitas Terbuka sebagai kampus pilihan.
Tokoh Penting Hadiri Wisuda
Sejumlah pejabat juga hadir dalam prosesi wisuda. Ketua LLOP Universitas Terbuka, Drs. Timbul Pardede, M.Si., hadir mewakili Rektor UT, Prof. Dr. Ali Muktiyanto, S.E., M.Si. Turut mendampingi Direktur UT Bandar Lampung, Dra. Sri Ismulyaty, M.Si., bersama jajaran staf.

Pemerintah daerah juga memberi dukungan penuh. Pada tahap pertama, hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintah, Hukum, dan Politik Lampung, Achmad Saefulloh, S.H., M.H. Ia hadir mewakili Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, S.T., M.M. Sementara itu, Dr. Budi Sutomo, S.Si., M.Si. mewakili Universitas Lampung.
Pada tahap kedua wisuda, hadir juga Asisten I Pemkot Bandar Lampung, Wilson Faisal, S.E., M.M., mewakili Wali Kota Eva Dwiana, M.M. Hadir juga Kombes Edi Purnomo, S.H., S.I.K., M.M., mewakili kapolda Lampung. Kehadiran berbagai tokoh mempertegas peran Universitas Terbuka sebagai mitra strategis pembangunan pendidikan di Lampung.
Targetkan 1 Juta Mahasiswa pada 2025
Dalam sambutannya, Drs. Timbul Pardede, M.Si. menegaskan optimisme Universitas Terbuka untuk terus memperluas akses pendidikan. UT memiliki 39 kantor daerah, tiga sentra layanan luar negeri, serta 748 sentra layanan di Indonesia.
“Dengan jaringan luas, UT optimistis mencapai target 1 juta mahasiswa 2025. Kami berkomitmen menjalankan program Pendidikan untuk Semua,” ujar Timbul.
Lulusan UT Kompetitif
Sementara itu, Achmad Saefulloh, S.H., M.H., menilai wisuda UT menjadi bukti keberhasilan mahasiswa yang bekerja sambil kuliah. Ia berharap ijazah Universitas Terbuka dapat membuka karier yang lebih baik bagi lulusan.
“Dengan gelar yang mereka raih, kami yakin lulusan Universitas Terbuka mampu meningkatkan kualitas kerja dan karier mereka,” ujarnya.
Ia juga berharap lulusan ikut menyampaikan informasi kuliah di UT bukan lagi sekadar alternatif, melainkan pilihan utama masyarakat.