Bandar Lampung (Lampost.co) – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini waspada banjir wilayah Kota Bandar Lampung. Hal tersebut karena intensitas hujan yang deras mengguyur wilayah tersebut.
“Peringatan dini banjir Kota Bandar Lampung, Rabu, 22 Oktober 2025 dengan status waspada. Monitoring curah hujan: 35.4 mm (17.00 WIB),” himbau Prakirawan BMKG Lampung dalam siarannya.
Sementara curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat terpantau wilayah Kota Bandar Lampung. Kondisi ini dapat menyebabkan genangan pada area rendah, peningkatan debit air sungai, serta luapan drainase pada kawasan padat penduduk. Masyarakat perlu waspada terhadap potensi genangan air terutama pada jam-jam puncak hujan.
Kemudian wilayah yang perlu meningkatkan kewaspadaan meliputi Tanjung Karang Barat, Rajabasa, Kemiling, Labuhan Ratu. Langkapura, Sukarame, Panjang, Tanjung Karang Timur, Tanjung Karang Pusat, Teluk Betung Selatan, Teluk Betung Barat, Teluk Betung Utara. Tanjung Senang, Sukabumi, Way Halim, Enggal, Kedamaian, Teluk Betung Timur, Bumi Waras, dan sekitarnya.
Sementara itu ada beberapa dampak yang berpotensi terjadi. Pertama, genangan air pada permukiman padat dan area rendah, drainase atau selokan meluap akibat limpasan hujan. Kemudian lalu lintas terganggu akibat genangan. Serta potensi luapan anak sungai di sekitar kawasan Teluk Betung dan Panjang.
Selanjutnya BMKG menyampaikan beberapa himbauan untuk masyarakat Kota Bandar Lampung. Pertama, tetap waspada terhadap potensi genangan area rawan banjir. Kedua, bersihkan saluran air sekitar rumah agar tidak tersumbat. Ketiga, hindari aktivitas sekitar sungai dan selokan besar saat hujan deras. Keempat, pantau terus informasi cuaca dan peringatan dari BMKG.
“Waspada hujan intensitas tinggi yang dapat terjadi secara tiba-tiba. Lindungi diri dan keluarga dari potensi banjir serta luapan air,” himbaunya.








