• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Senin, 16/06/2025 00:27
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Cuaca

Mengapa Hujan Masih Turun di Musim Kemarau? Ini Penjelasannya

Meski sudah memasuki musim kemarau. Sejumlah wilayah Provinsi Lampung masih mengalami hujan dengan intensitas cukup tinggi.

Triyadi Isworo by Triyadi Isworo
15/06/25 - 13:35
in Cuaca, Lampung
A A
Cuaca Lampung hari ini

Cuaca Lampung hari ini. Cuaca mendung menyelimuti langit Kota Bandar Lampung dan sekitarnya. (Foto: Lampost.co)

Bandar Lampung (Lampost.co) – Meski sudah memasuki musim kemarau. Sejumlah wilayah Provinsi Lampung masih mengalami hujan dengan intensitas cukup tinggi. Fenomena ini terkenal sebagai kemarau basah, yakni curah hujan lebih tinggi dari rata-rata historisnya.

 

Kemudian menurut BMKG Lampung, kondisi ini berpotensi terjadi pada beberapa daerah. Seperti Lampung Barat, Tulang Bawang Barat, Pesawaran, Pringsewu, dan Lampung Utara. Serta sebagian wilayah Lampung Tengah, Way Kanan, Mesuji, Tulang Bawang, dan Lampung Timur.

 

Kenapa Masih Hujan di Musim Kemarau?

Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Lampung, Rudi Harianto, mengungkapkan. Hujan yang masih turun karena awal musim kemarau yang tidak serentak pada seluruh Lampung.

 

“Sebagian wilayah masih berada dalam masa pancaroba. Sehingga potensi hujan tetap ada,” jelasnya pada Minggu, 15 Juni 2025.

 

Kemudian proses peralihan musim ini terjadi bertahap. Sejak April 2025, beberapa daerah seperti Lampung Selatan, Pesawaran, dan Pringsewu sudah mengalami awal kemarau. Mei 2025 menyusul wilayah Bandar Lampung, Metro, Lampung Timur, Tulang Bawang, Mesuji, Tanggamus, dan Way Kanan. Sementara Juni 2025 akan menjadi awal kemarau bagi Pesisir Barat, Lampung Barat. Tulang Bawang Barat, Lampung Utara, dan Lampung Tengah.

 

Dampak dan Langkah Antisipasi

Selanjutnya BMKG memperkirakan puncak musim kemarau akan berlangsung bertahap antara Juni hingga September 2025. Dengan wilayah selatan Lampung lebih dulu mengalaminya.

 

Kemudian masyarakat perlu tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang bisa terjadi sewaktu-waktu. Sektor pertanian juga perlu menyesuaikan jadwal tanam. Dan memilih tanaman yang lebih tahan terhadap kekeringan.

 

Selain itu, ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Ini perlu terantisipasi dengan meningkatkan kesiapsiagaan. Terutama pada daerah yang rawan terjadi kebakaran.

 

“Kesiapsiagaan terhadap potensi karhutla harus ditingkatkan,” pungkas Rudi.

Source: Umar Robbani
Via: Triyadi Isworo
Tags: BMKGCUACAcuaca hari inicurah hujan tinggiheadlineHUJANKEMARAUkemarau basahKepala Seksi Data dan Informasi BMKG LampungLAMPUNG BARATLampung TengahLampung Timurlampung utaraMESUJIMusim KemarauPESAWARANPrakiraan cuacaPRINGSEWUProvinsi Lampungramalan cuacaRudi Hariantotulang bawangtulang bawang baratupdate cauacaway kanan
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

Kepala Dinas PPPA Lampung, Fitrianita Damhuri.

Masyarakat Masih Enggan Laporkan Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak

by Triyadi Isworo
15/06/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Masyarakat masih takut untuk melapor apabila terjadi kekerasan terhadap perempuan dan anak. Hal ini yang menjadi...

keracunan

Keracunan Massal di Lampura, Dinkes Temukan Zat Berbahaya

by Delima Napitupulu
15/06/2025

Kotabumi (lampost.co) – Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Utara mengungkap hasil laboratorium yang mengonfirmasi adanya zat berbahaya dalam makanan hajatan di...

Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana

Rute Kereta Gantung Ditetapkan, Eva Dwiana Pastikan Tanpa Beban APBD

by Delima Napitupulu
15/06/2025

Bandar Lampung (Lampost.co)– Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menetapkan rute terbaru pembangunan kereta gantung yang akan menjadi objek wisata baru...

Load More
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.