Jakarta (Lampost.co) — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan terkait potensi banjir rob yang dapat melanda 17 wilayah pesisir Indonesia pada Kamis, 2 Januari 2025. Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya di wilayah-wilayah rawan banjir rob.
Catatan Penting:
-
Banjir rob diprediksi melanda 17 wilayah pesisir Indonesia, termasuk Lampung.
-
BMKG imbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan dan memantau informasi cuaca terkini.
-
Bibit siklon tropis 94S memicu kecepatan angin dan gelombang laut tinggi.
Daftar Wilayah Rawan
Wilayah yang diperkirakan terdampak meliputi pesisir Aceh, Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Sumatera Barat, Jambi, Lampung, Banten, Jakarta Utara, Jawa Tengah bagian utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Maluku, dan Maluku Utara.
Baca juga: Prakiraan Cuaca Penyeberangan Merak Bakauheni 2-3 Januari 2025
Selain itu, BMKG melaporkan adanya peningkatan aktivitas bibit siklon tropis 94S di Samudra Hindia barat daya Banten. Bibit siklon ini memicu kecepatan angin lebih dari 25 knot, yang berpotensi meningkatkan gelombang laut di sekitarnya.
Prakiraan Cuaca Kota Besar
Berikut prakiraan cuaca untuk beberapa kota besar di Indonesia:
Pulau Sumatera
Lampung: Berkabut
Banda Aceh, Pekanbaru, Jambi: Berawan tebal
Medan, Padang, Tanjung Pinang, Bengkulu, Palembang, Pangkal Pinang: Hujan ringan
Pulau Jawa
Serang: Berawan tebal
Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Kupang: Hujan ringan
Denpasar, Mataram: Hujan sedang
Semarang, Surabaya: Hujan petir
Pulau Kalimantan
Pontianak: Berawan tebal
Banjarmasin: Hujan sedang
Palangkaraya, Samarinda, Tanjung Selor: Hujan petir
Pulau Sulawesi
Gorontalo, Kendari: Hujan ringan
Makassar, Mamuju: Hujan sedang
Manado, Palu: Waspadai hujan petir
Indonesia Timur
Sorong, Manokwari: Hujan ringan
Ternate: Hujan sedang
Ambon, Nabire, Jayapura, Jayawijaya, Merauke: Hujan petir
Kondisi Atmosfer dan Gelombang
BMKG juga melaporkan sirkulasi siklonik terdeteksi di Laut Natuna Utara, Samudra Pasifik Utara Papua, dan sekitar Papua Nugini. Daerah konvergensi terjadi di sejumlah wilayah, termasuk Laut Jawa, Kalimantan Barat, Selat Makassar, hingga Papua Tengah. Daerah konfluensi di Nusa Tenggara Barat dan Timur diperkirakan meningkatkan intensitas hujan dan tinggi gelombang laut.
Tinggi gelombang laut secara umum berkisar 0,5 hingga 2,5 meter. Namun, waspadai gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter di Samudra Hindia selatan Banten hingga Jawa Timur.
Suhu Udara dan Kelembapan
Suhu udara diperkirakan berkisar antara 10 hingga 33 derajat Celsius dengan kelembapan udara mencapai 60–100 persen.
Imbauan BMKG
Masyarakat agar terus memantau informasi terkini melalui aplikasi resmi BMKG. Pembaruan informasi setiap tiga jam untuk memastikan akurasi data di masing-masing wilayah. Pastikan keselamatan Anda dan keluarga dengan mengikuti anjuran pihak berwenang.