Kalianda (Lampost.co)–Pemerintah pusat mulai menggulirkan pencairan bantuan sosial (bansos) dari Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Nontunai (BPNT) kepada masyarakat miskin di Kabupaten Lampung Selatan.
“Untuk pencairan bansos dari pemerintah pusat sudah mulai dilaksanakan, baik melalui Kantor Pos maupun melalui BRI,” ujar Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Lampung Selatan Puji Sukanto, saat dihubungi, Lampost.co, Kamis, 1 Februari 2024.
Puji menjelaskan bansos PKH di Lampung Selatan disalurkan kepada 92.079 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Selanjutnya PKH sembako disalurkan kepada 56.175 KPM. Sementara Bantuan Pangan Nontunai (BPNT) atau sembako disalurkan kepada 122.937 KPM.
“Pencairan dana bantuan sosial (bansos) PKH 2024 dijadwalkan dilakukan dalam empat tahap yaitu dari Januari-Maret, April-Juni, Juli-September, dan Oktober hingga Desember,” ujarnya.
Puji Sukanto, menjelaskan untuk penyaluran Bantuan Pangan Nontunai (BPNT) untuk tahun 2024 dijadwalkan akan dimulai pada Januari 2024. Program ini akan menyediakan bantuan sebesar Rp200 ribu per bulan. Sehingga keluarga yang menerima bantuan ini akan mendapatkan total dukungan sebesar Rp2,4 juta setahun.
“Program sembako merupakan pengembangan dari program BPNT sebagai program transformasi bantuan pangan untuk memastikan program menjadi lebih tepat sasaran, tepat jumlah, tepat waktu, tepat harga, tepat kualitas, dan tepat administrasi,” kata Puji.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Lampost.co, bantuan sembako secara tunai ini kini sudah dapat dicairkan melalui agen-agen BRILink terdekat oleh penerima manfaat bansos.
Adi Sunaryo