• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Rabu, 15/10/2025 23:42
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Ekonomi dan Bisnis

Ekonomi Indonesia Disebut Makin Melemah, ini Buktinya

EffranbyEffran
25/12/24 - 14:07
in Ekonomi dan Bisnis
A A
Pembangunan di Lampung Barat.

Pembangunan di Lampung Barat. Ilustrasi/Dok

Jakarta (Lampost.co) — Polemik mengenai kondisi ekonomi masyarakat Indonesia kembali mencuat karena dinilai terus melemah hingga kuartal III 2024. Hal itu dengan terungkapnya perbedaan data antara eks Menteri Keuangan dan Penasihat Khusus Presiden Bidang Ekonomi, Bambang Brodjonegoro dan pernyataan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Bambang menilai daya beli masyarakat melemah, sedangkan Sri Mulyani tetap optimis ekonomi Indonesia dalam kondisi baik.

Pernyataan Bambang, turut dibuktikan dengan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang menunjukkan pertumbuhan konsumsi rumah tangga pada kuartal III-2024 hanya mencapai 4,91% secara tahunan (yoy), di bawah angka 5%.

Hal itu turut memengaruhi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada periode tersebut yang hanya mencapai 4,95%. “Turunnya pertumbuhan konsumsi rumah tangga dari di atas 5% menjadi di bawah 5% ini tanda jelas adanya pelemahan daya beli masyarakat,” ujar Bambang.

Ia menjelaskan data kuartal III-2024 mencerminkan kondisi daya beli sebenarnya karena tidak terpengaruh faktor musiman. Berbeda dengan kuartal I dan II-2024 yang terdapat dorongan Pemilu 2024, Ramadan, Lebaran, dan perayaan lainnya.

“Pada kuartal III, tidak ada faktor pemilihan umum, libur panjang, atau hari raya. Data ini lebih murni menggambarkan kondisi ekonomi,” kata Bambang.

Selain itu, penurunan jumlah kelas menengah di Indonesia juga makin nyata. Berdasarkan data BPS, jumlah kelas menengah pada 2019 mencapai 57,33 juta orang (21,45% dari total penduduk). Namun, pada 2024 angka tersebut turun menjadi 47,85 juta orang (17,13%).

“Menurunnya kelas menengah dan masih tingginya jumlah aspiring middle class serta near poor, menunjukkan adanya pelemahan konsumsi yang signifikan,” kata dia.

Sementara itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, optimistis perekonomian Indonesia masih stabil. Ia menilai pertumbuhan ekonomi kuartal III-2024 yang mencapai 4,95% (yoy) menunjukkan daya tahan ekonomi Indonesia.

Hal itu dengan sektor manufaktur, perdagangan, dan konsumsi, masih menjadi penopang utama ekonomi Indonesia. “Inflasi pada November 2024 hanya 1,55% (yoy), salah satu yang terendah di dunia. Tingkat konsumsi masyarakat juga masih terjaga, ekspor meningkat, dan neraca perdagangan surplus,” kata Sri Mulyani.

Kebijakan Ekonomi Presiden Prabowo

Untuk itu, Presiden Prabowo Subianto turut merespons kondisi tersebut dengan mengeluarkan 15 paket kebijakan ekonomi berupa insentif khusus yang fokus pada kuartal I-2025. Kebijakan itu untuk mendorong konsumsi rumah tangga agar dapat memacu pertumbuhan ekonomi.

“Presiden tidak ingin kuartal I-2025, yang sepenuhnya menjadi tanggung jawab beliau, menunjukkan angka pertumbuhan ekonomi yang kurang menggembirakan,” katanya.

Tags: Daya beli masyarakat Indonesia 2024Kebijakan ekonomi Presiden Prabowo Subiantokonsumsi rumah tangga IndonesiaPenurunan kelas menengah di IndonesiaPertumbuhan ekonomi 2024
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

Petugas menyiapkan makanan untuk Makan Bergizi Gratis (MBG). (ANTARA)

Anggaran MBG Dilarang Menganggur

byEffran
15/10/2025

Jakarta (Lampost.co) -- Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan dana program Makan Bergizi Gratis (MBG) tidak boleh menganggur jika tidak...

Ilustrasi perencanaan keuangan. Freepik

Pelajar Melek Keuangan Sejak Dini

byEffranand1 others
15/10/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Kesadaran literasi dan inklusi keuangan kini mulai tumbuh di kalangan generasi muda di Bandar Lampung. Para...

Masyarakat banyak memilih menabung emas ketimbang menabung uang tunai. (Lampost.co/Atika Oktaria)

OJK Ajak Pelajar Lampung Kenali Investasi Aman Sejak Dini

byEffranand1 others
15/10/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Lampung mendorong pelajar untuk tidak hanya memahami pentingnya menabung. Namun, mulai mengenal...

Load More

Berita Terbaru

Kesehatan

Ini Lima Alasan Mengapa Balita Terbangun Sambil Berteriak di Malam Hari

byRicky Marlyand1 others
15/10/2025

Jakarta (Lampost.co) -- Tidur balita dapat terganggu oleh hal-hal yang sama yang mengganggu bayi. Tetapi mereka juga menghadapi masalah tidur...

Read moreDetails
Petugas menyiapkan makanan untuk Makan Bergizi Gratis (MBG). (ANTARA)

Anggaran MBG Dilarang Menganggur

15/10/2025
Harry Kane (tengah)

Inggris Jadi Tim Eropa Pertama Lolos ke Piala Dunia

15/10/2025
Ilustrasi perencanaan keuangan. Freepik

Pelajar Melek Keuangan Sejak Dini

15/10/2025
Masyarakat banyak memilih menabung emas ketimbang menabung uang tunai. (Lampost.co/Atika Oktaria)

OJK Ajak Pelajar Lampung Kenali Investasi Aman Sejak Dini

15/10/2025
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.