BANDAR LAMPUNG (Lampost.co) — Pemerintah Provinsi Lampung optimis perekonomian akan meningkat di 2020 mendatang. Hal tersebut terungkap dalam talkshow Refleksi Akhir Tahun Pemerintah Provinsi Lampung 2019 di Hotel Novotel Jalan Gatot Subroto, Bandar Lampung, Senin, 23 Desember 2019.
Talkshow tersebut menghadirkan narasumber Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung Budiharto Setyawan, Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung Yeane Irmaningrum, dan dimoderatori oleh Pemimpin Redaksi Surat Kabar Harian Lampung Post Iskandar Zulkarnain.
“Pertumbuhan ekonomi kita optimis akan terus bangkit. Keadaan perekonomian di Pulau Sumatera mengalami kenaikan 4,5-4,9%. Sementara di Provinsi Lampung mengalami kenaikan 5,3-5,7%. Kita percaya pada 2020 mendatang akan terus membaik,” kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung, Budiharto Setyawan.
Ia juga melihat dengan adanya Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sebagai konektivitas percepatan pembangunan yang ada mempengaruhi peningkatan perekonomian. Kemudian juga perubahan jaman dengan digitalisasi harus dijadikan peluang untuk meningkatkan perekonomian. Oleh sebab itu pihaknya mengajak semua elemen baik pemerintah maupun investor untuk sama sama bersinergi mewujudkan Lampung Berjaya.
“Ekonomi akan terus membaik sampai 2045 di usia emas indonesia untuk mewujudkan masyarakat Indonesia berpendapatan tinggi,” katanya.
Sementara itu Kepala BPS Lampung Yeane Irmaningrum mengatakan bahwa jajarannya menfoto keadaan sebenarnya di masyarakat melalui survei. Hasilnya dijadikan untuk evaluasi dan merencanakan program pembangunan. Maka dari itu semua lapisan harus diperhatikan untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang maksimal.
“Pertumbuhan ekonomi terus tumbuh. Industri pengolahan yang paling besar kenaikannya. Sementara itu bidang pertanian kontribusinya 29,8% namun hanya tumbuh 0,08%,” katanya.
