Kebingungan Warnai Hari Pertama PPDB Daring

PENERIMAAN peserta didik baru (PPDB) jenjang SMA dan SMK yang dimulai kemarin (15/6) disambut oleh antusiasme pendaftar. Meskipun begitu, metode daring yang diterapkan dalam PPDB mengakibatkan sejumlah orang kesulitan mendapatkan informasi soal mekanisme pendaftaran. Hal itu dirasakan oleh Ronal, wali murid. Ia mengaku bingung saat mengisi jarak tempuh dari tempat tinggalnya ke sekolah. Karena bingung, ia menghitungnya menggunakan kendaraan dengan melintasi jalan menuju sekolah. "Saya hitung menggunakan kendaraan itu jaraknya 1,1 km," kata dia, Senin (15/6). Kebingungan lainnya adalah lampiran surat pertanggungjawaban penuh orang tua. Hal itu diungkapkan oleh Uly, wali murid, warga Tanjungkarang Timur. Ia mengaku sempat bingung terkait format surat pertanggungjawaban penuh sebagai syarat pendaftaran, karena tidak ada informasi kalau surat tersebut sudah ada di tautan pendaftaran. "Kami kan bingung itu formatnya seperti apa. Rupanya sudah ada di link pendaftaran itu. Kita download , nanti di- scan dan di- upload kembali," ujarnya. Terkait hal itu, Kadisdikbud Provinsi Lampung Sulpakar mengungkapkan pihaknya telah meminta setiap sekolah melakukan sosialisasi. Bahkan, lanjutnya, sosialisasi telah dilakukan satu minggu sebelum jadwal pendaftaran. "Jadi, orang tua memang harus proaktif. Sekolah-sekolah sudah melakukan sosialisasi menggunakan media daring seperti media sosial," kata dia, Senin (15/6). Selain itu, Ketua MKKS SMA Lampung Suharto juga telah meminta setiap sekolah membuka layanan informasi. Jadi, sekolah-sekolah juga telah membuka layanan informasi baik di sekolah maupun hotline melalui telepon. Menurutnya, sekolah sudah cukup maksimal dalam melakukan sosialisasi. Selain media sosial, sekolah juga menggunakan web sekolah untuk memberikan informasi bagi masyarakat yang ingin mengikuti PPDB. "Tinggal bagaimana para orang tua dalam PPDB ini orang tua mesti aktif dalam mencari informasi. Tidak sulit karena sekarang semua sudah pakai internet," ujarnya. Diketahui, PPDB dibuka selama empat hari mulai 15 Juni sampai 18 Juni 2020. Proses pendaftaran pada tahun ini menggunakan sistem daring murni, mulai dari pendaftaran hingga seleksi. (CR1/P1)

Kebingungan Warnai Hari Pertama PPDB Daring

Pilkada Serentak Terancam Gagal

Dana Penanganan Covid-19 Jangan Disalahgunakan

effran

Dana Penanganan Covid-19 Jangan Disalahgunakan

Ribuan Kendaraan dari Bakauheni ke Merak Meningkat

Tiga Petahana Zona Aman

The NextDev Hub Perluas Inovasi Industri Digital

Kebakaran Hanguskan Kios

BERITA TERBARU

TOP NEWS

Benang Merah Konflik Manusia dengan Satwa

23 Ribu Peserta Gagal Masuk SMA/SMK Negeri

Tembus Rp12,42 Miliar Ekonomi Syariah kian Kokoh

Jalur SPMB SMP Prioritaskan Jarak

Perencanaan Keuangan Kunci Kemapanan Finansial

Perkuat Akses Keuangan Inklusif

Kebingungan Peserta Warnai Hari Pertama SPMB

Buka Ekspor Sawit di Pasar Eropa

Perketat Pengawasan Truk ODOL

Kreatif Hadapi Efisiensi Anggaran

POPULAR POST

Pelantikan Pimpinan DPRD Lampura Berlangsung Sederhana

Koran Digital Lampung Post, Edisi Sabtu, 11 Oktober 2025

Koran Digital Lampung Post, Edisi Senin, 13 Oktober 2025

Koran Digital Lampung Post, Edisi Selasa, 14 Oktober 2025

Koran Digital Lampung Post, Edisi Kamis, 16 Oktober 2025

Tentang Kami

Alamat Kami

Iklan & Sirkulasi