APARATUR Desa Gayam, Kecamatan Penengahan, Lampung Selatan, menyalurkan bantuan langsung tunai kepada 138 keluarga penerima manfaat bantuan sosial yang bersumber dari dana desa tahap 1 2020 sebesar Rp600 ribu. Kegiatan yang dipusatkan di balai desa itu, Kamis (25/6), bertujuan membantu masyarakat yang kesulitan ekonomi lantaran bencana pandemi Covid-19.
Kepala Desa Gayam, Hendri, mengungkapkan untuk menanggulangi bencana Covid-19, pihaknya menganggarkan 30% dari jumlah total penerimaan alokasi dana desa dan dana desa tahun 2020 sebesar Rp1,35 miliar. Perinciannya, Rp811 juta berasal dari DD dan Rp540 juta dari alokasi dana desa.
“Dari total penerimaan DD tahun ini, sekitar 30% kami alokasikan untuk penanggulangan bencana Covid-19 berupa bantuan langsung tunai untuk 138 keluarga, masing-masing Rp600 ribu per bulan per KPM,” kata Hendri, Kamis (25/6).
Baca juga : https://lampost.co/epaper/lampung/desa-seloretno-salurkan-blt-secara-transparan/
Ia berharap bantuan tersebut dapat bermanfaat dan meringankan beban ekonomi warga terdampak Covid-19. “Kepedulian pemerintah terhadap masyarakat terdampak Covid-19, kami harapkan bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan sehari hari,” ujar dia.
Hendri menjelaskan 138 KPM BLT DD, 29 di antaranya belum menerima bantuan sosial tersebut. Ia meminta ke 29 KPM untuk sabar sejenak, lantaran terdapat kesalahan pada sistem kependudukan.
“Kami harap ke 29 keluarga untuk sabar. BRI berjanji dalam waktu dekat ini bantuan tersebut bisa dicairkan,” kata Kades Gayam tersebut. (KRI/D10)