Bandar Lampung (Lampost.co)– Pemerintah Provinsi (Pemprov) dan Kemenag Lampung mengklaim penyelenggaraan ibadah haji 2024 berjalan sukses.
Hal itu terbukti dari 7.276 jemaah haji regular Lampung, yang meninggal hanya 8 jemaah dan dirawat di rumah sakit sekitar 3 jemaah haji. Sedangkan sisanya pulang ke tanah air dalam keadaan sehat walafiat.
“Ini merupakan record, paling sedikit selama penyelenggaraan ibadah haji di Lampung berlangsung. Hal itu membuktikan penyelenggaraan haji sukses dengan menggunakan skema istitaah kesehatan sebelum pelunasan,” ungkap Kepala Kanwil Kemenag Lampung, Puji Raharjo, Selasa, 23 Juli 2024.
Puji mengatakan kesuksesan ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi semua pihak yang terlibat. Serta tak lupa ia menyampaikan rasa syukur atas nikmat Tuhan yang Maha Esa.
“Alhamdulillah, penyelenggaraan ibadah haji tahun ini berjalan dengan lancar dan sukses. Ini semua berkat kerja keras dan dedikasi semua pihak yang terlibat. Mulai dari panitia, petugas haji, hingga jamaah haji itu sendiri,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah, Ansori F Citra, mengucapkan terima kasih atas kehadiran para jemaah haji, petugas kloter. Panitia PPIH yang hadir dalam kegiatan Tasyakuran Penyelenggaraan Ibadah Haji Provinsi Lampung Tahun 1445 H/2024 M.
“Untuk di ketahui Provinsi Lampung dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini mulai tahun 1445 H yang melepas adalah Gubernur Provinsi Lampung dan berakhir di Tahun 1446 H dengan di sambut oleh Penjabat Gubernur Lampung,” jelasnya.
Ansori menjelaskan kegiatan ini berlangsung dalam rangka mensyukuri pelaksanaan ibadah haji Tahun 1445 H/2024 M yang berjalan dengan sukses dan lancar.
“Tasyakuran kami adakan sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah swt atas kelancaran dan keberhasilan penyelenggaraan ibadah haji. Ini mencakup rasa syukur atas kesehatan, keselamatan. Serta kelancaran yang di berikan kepada para jemaah haji selama menjalankan ibadah di tanah suci,” katanya.