Jakarta (Lampost.co) – Coldplay baru saja merilis album ke-10 mereka, Moon Music, yang menghadirkan inovasi unik. Vinyl album ini dibuat menggunakan limbah plastik dari Sungai Cisadane di Indonesia.
Chris Martin menjelaskan bahwa setiap vinyl dari Moon Music berasal dari sembilan botol plastik yang diambil dari sungai. Tidak hanya Cisadane, proyek ini juga melibatkan Sungai Klang di Malaysia.
baca juga : Chris Martin Ungkap Coldplay Hanya Akan Rilis Dua Album Lagi Sebelum Pensiun
Proyek ini merupakan bagian dari inisiatif The Ocean Cleanup, di mana band ini berinvestasi untuk membersihkan sungai-sungai di Asia Tenggara. Indonesia menjadi salah satu negara penerima kapal pembersih sampah dari proyek tersebut.
mereka memberikan nama Neon Moon II pada kapal yang beroperasi di Indonesia. Kapal ini hadir setelah kesuksesan konser Music of The Spheres di Jakarta pada 15 November 2023.
baca juga : Coldplay Dinobatkan Sebagai Grup Musik Inggris Paling Banyak Diputar di Abad ke-21
Moon Music diproduksi oleh Max Martin, yang juga terlibat dalam album Music of The Spheres. Vinyl album ini dijual terbatas dengan harga sekitar 39,99 USD per keping.
Chris Martin juga menyatakan bahwa band ini akan pensiun setelah merilis album ke-12 mereka. Band ini ingin menjaga keseimbangan antara kreativitas dan kehidupan pribadi.
Meskipun akan berhenti merilis album, Chris Martin menegaskan Coldplay tetap akan menikmati momen-momen bahagia seperti saat masih aktif.