Jakarta (Lampost.co)–– Model dan aktris ternama Paula Verhoeven kembali jadi sorotan publik usai munculnya tudingan miring pasca perceraiannya dengan Baim Wong.
Tuduhan tersebut bukan hanya menyakitkan, tetapi juga sangat serius. Mulai dari isu perselingkuhan hingga kabar tak berdasar soal ia menderita HIV.
Dalam wawancara eksklusif bersama Denny Sumargo di kanal YouTube Curhat Bang Denny Sumargo, Paula membagikan curahan hati yang emosional dan penuh kelelahan.
Baca juga: Blak-Blakan, Paula Verhoeven Ungkap Alasan Retaknya Rumah Tangga dengan Baim Wong
Ia mengaku sudah tidak tahu harus bagaimana menghadapi tekanan dan fitnah yang terus bergulir sejak proses perceraiannya dimulai.
“Aku sebenarnya udah capek. Satu tahun, capek. Aku udah nggak tahu lagi cara ngebela diri gimana. Aku udah pasrahin,” ujar Paula dalam nada lirih, mengutip Rabu (23/4).
Fitnah Tak Berdasar: Isu Selingkuh dan HIV
Salah satu isu paling mengejutkan yang mencuat ke publik adalah tuduhan bahwa Paula berselingkuh serta mengidap penyakit HIV.
Tuduhan tersebut bahkan di sebut-sebut ikut tercantum dalam putusan cerai yang seharusnya bersifat rahasia. Paula tidak bisa menyembunyikan keterkejutannya.
Meski sempat memilih berdiam, Paula akhirnya merasa perlu berbicara, bukan hanya demi dirinya. Tetapi juga demi anak-anaknya dan kedua orang tuanya.
“Ini adalah salah satu cara, ikhtiar, yang udah aku lakuin demi anak-anak dan kedua orang tuaku. Hasilnya terserah Allah,” ucap Paula.
Reaksi Denny Sumargo
Denny Sumargo, atau akrab disapa Densu, dengan tegas menyayangkan beredarnya narasi-narasi tidak bertanggung jawab tersebut. Ia bahkan mempertanyakan keputusan Paula untuk tetap berdiam di tengah badai isu negatif yang mengarah padanya.
“Kamu mau bertahan dengan semua polemik yang sudah terlempar?” tanya Densu dengan ekspresi prihatin.
Denny juga menyentuh kabar soal kondisi kesehatan Paula, yang menurutnya menyampaikan tanpa empati dan penuh asumsi liar.
“Narasi yang di media, termasuk yang barusan aku dengar. Kamu memilih untuk diam. Masalah kamu ada sakit dan lain-lain, kamu tahu kan? Jadi untuk saat ini, biarkan saja narasi itu?”
Pertanyaan itu membuat Paula terdiam dan menangis. Suasana podcast pun berubah haru.
Tak Ada Komunikasi Baik dengan Baim, Paula Hanya Ingin Damai
Setelah sempat dijawab oleh kuasa hukumnya, Alvon Kurnia Palma. Paula kembali angkat bicara dan menyampaikan harapan satu-satunya: ingin damai.
“Pengennya baik-baik aja, damai. Nggak tahu (caranya). Karena nggak ada komunikasi yang baik (dengan Baim),” ungkapnya jujur.
Namun, menurut Paula, setiap kali ia mencoba untuk meredakan suasana, justru muncul isu-isu baru yang lebih menyakitkan.
“Ternyata nggak redam juga. Terus di bom dengan isu yang makin lama makin dahsyat. Buat aku, aku juga bingung harus gimana,” sambung Paula dalam keadaan emosional.
Membacakan Putusan Cerai di Depan Media
Hal lain yang menjadi sorotan adalah putusan perceraian antara Paula dan Baim yang membacakan secara terbuka oleh Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Paula menyayangkan tindakan tersebut karena menurutnya, putusan cerai seharusnya menjadi dokumen pribadi antara dua pihak yang bercerai.
“Aku minta pendapat Komisi Yudisial, kenapa bisa putusan perceraian yang seharusnya tertutup bisa tersebar ke media? Bahkan membacakan di depan wartawan?” ujar Paula kecewa.
Ia berharap ada klarifikasi dan pertanggungjawaban dari pihak terkait agar kejadian serupa tidak terjadi kepada publik figur maupun masyarakat biasa lainnya.