Jakarta (Lampost.co) – Musisi folk asal Mojokerto, Pribumian, resmi merilis maxi-single bertajuk Ilmu Pasrah dan Pitutour. Kedua lagu ini tercipta dari kolaborasi intens Pribumian bersama musisi kenamaan Indonesia, Jason Ranti
Poin Penting
- Pribumian rilis dua lagu terbaru berjudul Ilmu Pasrah dan Pitutour.
- Jason Ranti ikut menulis lirik lagu Ilmu Pasrah.
- Kolaborasi terjadi selama tur Pitutour awal 2025.
- Aransemen minimalis dengan gitar akustik menjadi kekuatan utama rilisan ini.
- Lagu sudah tersedia di seluruh platform musik digital.
Jason Ranti turut menulis lirik Ilmu Pasrah, menjadikan lagu tersebut sangat emosional dan personal. Namun bukan hanya lirik, proses kreatif mereka berlangsung selama tur album 5 Tahun Selesai di awal 2025.
Tur itu bertajuk Pitutour, sesuai dengan judul single kedua dalam rilisan terbaru Pribumian. Melalui tur tersebut, Pribumian mengajak Jason Ranti untuk berkarya bersama di sela-sela perjalanan.
Kolaborasi tersebut menghasilkan dua lagu dengan aransemen minimalis, dibalut petikan gitar akustik sederhana. Namun di balik kesederhanaannya, lirik-lirik yang ditulis membawa pesan dalam tentang perjalanan hidup.
Makna Lagu Kolaborasi Pribumian dan Jason Ranti
Ilmu Pasrah berbicara tentang self acceptance, fase terakhir dari proses berduka yang sering kita alami. Lagu itu mencerminkan pendewasaan diri Pribumian sekaligus simbol spiritualitas yang menyentuh.
“Aku merasa ini gerbang baru dalam karier bermusikku,” kata Pribumian dalam siaran pers terbarunya.
Ia menyebut bahwa lirik sakral tersebut tercipta sempurna berkat bantuan Jason Ranti sebagai penulis utama. Kolaborasi mereka tidak sekadar artistik, tapi juga emosional dan filosofis bagi perjalanan hidup keduanya.
Sementara itu, lagu Pitutour merupakan catatan perjalanan tur Pribumian di sejumlah kota di Jawa Timur.
Lagu tersebut mengandung kisah personal, dibalut gitar akustik dan lirik yang tulus dari hati Pribumian.
“Aku ingin memberi cendera mata untuk para pendengar yang hadir dan mendukung turku,” ucapnya.
Lebih dari sekadar rilisan, Pribumian ingin karya ini menjadi refleksi dan pengingat untuk para pendengar.
Ia berharap lagu-lagu tersebut bisa menjadi ruang untuk menerima kehidupan secara lapang dan terbuka.
“Semoga lagu ini membantu kalian menerima dan memahami setiap fase hidup dengan hati yang lapang,” ujarnya.
Maxi-single Ilmu Pasrah dan Pitutour kini sudah tersedia di seluruh platform musik digital.
Para pencinta musik folk bisa langsung menikmati kolaborasi penuh makna dari Pribumian dan Jason Ranti.
