Bandar Lampung (Lampost.co): Pengetahuan terkait asupan gizi seimbang bagi anak harus menjadi pemahaman dasar para orang tua. Hal itu sebagai bagian dari proses pembangunan sumber daya manusia (SDM) nasional yang lebih baik.
“Upaya untuk memberi pemahaman para orang tua mengenai asupan gizi seimbang kepada anak harus konsisten ditingkatkan. Hal itu demi generasi penerus bangsa yang lebih baik di masa depan.” kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 8 Januari 2025.
Baca juga: Merdeka Protein 100 Gram Tingkatkan Gizi Masyarakat
Data International Diabetes Federation (IDF) pada 2022 menunjukkan, terdapat 1,2 juta penderita diabetes melitus (DM) tipe 1 pada anak berusia kurang dari 19 tahun di seluruh dunia.
Di Indonesia, tercatat 150 kasus angka kejadian DM tipe 1 pada tahun 2009. Dalam lima tahun terakhir, jumlah penderita ini telah meningkat lebih dari 500%, dan angka kejadiannya mencapai sebanyak 1.462 kasus pada tahun 2024.
Menurut Lestari, tren peningkatan kasus DM pada anak tersebut harus segera menjadi antisipasi dengan langkah nyata. Hal ini seiring dengan upaya perbaikan gizi pada anak yang dilakukan pemerintah saat ini.
Rerie, sapaan akrab Lestari, menilai paparan DM pada anak berpotensi mempengaruhi proses tumbuh kembang anak. Apalagi untuk mencapai potensi optimal diri mereka.
Pemahaman Umum
Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu sangat berharap pengetahuan tentang asupan gizi seimbang bagi anak menjadi pemahaman umum masyarakat. Sehingga upaya untuk pemenuhan dan perbaikan gizi terhadap anak dapat berjalan dengan baik.
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu mendorong agar para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah membangun kolaborasi yang kuat. Yaitu untuk mendukung berbagai upaya perbaikan dan pemenuhan gizi berimbang bagi anak dan masyarakat di setiap daerah.
Sehingga, tegas Rerie, upaya pemerintah dalam melahirkan generasi penerus bangsa yang sehat dan berkarakter kuat dapat segera terwujud. Hal itu agar mampu menjawab berbagai tantangan kehidupan berbangsa dan bernegara di masa depan.
Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News