Jakarta (Lampost.co) — Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama akan mulai ikut serta dalam acara kampanye kandidat Demokrat Kamala Harris mulai 10 Oktober 2024.
Obama akan membantu Harris dalam kampanyenya hingga hari pemilihan presiden (pilpres) Amerika Serikat (AS) yang akan digelar pada 5 November 2024.
Pidato-pidato Obama rencananya akan ia sampaikan di negara bagian kunci yang menjadi penentu hasil pemilu. Dan yang pertama ialah Pennsylvania, Amerika Serikat. Hal ini seorang anggota senior tim kampanye Harris sampaikan kepada penyiar tersebut.
Baca juga: Kamala Harris Unggul Tipis dari Donald Trump
NBC News melaporkan bahwa beberapa anggota Partai Demokrat, termasuk beberapa staf Harris, khawatir bahwa wakil presiden tidak mengadakan cukup banyak acara kampanye, yang dapat merugikannya dalam pemilu.
Pemilihan presiden AS akan berlangsung pada 5 November. Wakil Presiden Kamala Harris akan mewakili Partai Demokrat dan mantan Presiden Donald Trump akan mewakili Partai Republik.
Pemilu Amerika Serikat memasuki bulan terakhir. Jajak pendapat terbaru Guardian menunjukkan Kamala Harris unggul tiga poin persentase secara nasional dari penantangnya Donald Trump.
Dalam jajak pendapat yang lebih menentukan di tujuh swing states atau negara bagian yang menjadi perebutan suara, Harris unggul di lima negara bagian meski dengan kemenangan tipis.
Oleh karena itu, kedua pasangan calon presiden maupun calon wakil presiden berjuang keras mengamankan suara di mereka tujuh wilayah yang meliputi Arizona, Georgia, Michigan, Nevada, North Carolina, Pennsylvania, dan Wisconsin.
Harris dan pasangannya Tim Walz akan berkampanye di Arizona pekan ini. Di mana pemungutan suara awal di mulai pada hari Rabu. Pemilu Amerika Serikat memang akan berlangsung pada 5 November mendatang. Namun pemungutan suara awal sudah mulai berlangsung.