Jakarta (Lampost.co): Presiden Indonesia Prabowo Subianto membahas program Makan Bergizi Gratis (MBG) dengan Wakil Perdana Menteri (PM) Inggris Angela Rayner. Pembahasan itu saat ia menghadiri jamuan makan siang oleh Rayner di Lancaster House, pada Kamis (21/11) waktu setempat.
“Kita membahas beberapa masalah tentang bagaimana saya jelaskan rencana kita untuk menyelenggarakan makan bergizi untuk anak-anak kita,” ujar Prabowo dalam keterangan tertulis, Jumat, 22 November 2024.
Menurutnya, Rayner menyambut baik. Mereka berniat membantu menyukseskan program MBG.
Selain itu, Rayner menyampaikan apresiasi atas kehadiran Presiden Prabowo. Ia juga mengungkapkan harapannya untuk memperkuat hubungan kerja sama antara Indonesia dan Inggris.
“Harapannya kita dapat mengembangkan hubungan (bilateral) di masa mendatang dengan pemerintahan ini,” kata Angela Rayner dalam pengantarnya.
Turut mendampingi Presiden Prabowo dalam jamuan santap siang tersebut adalah Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Hak Asasi Manusia Natalius Pigai, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, dan Wakil Ketua Komisi 1 DPR RI Budi Djiwandono.
Sebelumnya, Prabowo melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri Inggris Keir Starmer melakukan pertemuan bilateral di Downing Street 10, London. Keduanya berdiskusi untuk mempererat hubungan kedua Indonesia-Inggris ke depannya.
Sama-sama sebagai pemimpin baru, Prabowo dan Starmer sepakat untuk mengupayakan Kemitraan Strategis baru yang lebih mendalam untuk kedua negara. Kemitraan ini akan meluncur pada 2025.
“Kemitraan ini akan memberikan masa depan yang lebih sejahtera, aman, dan berkelanjutan bagi masyarakat kedua negara,” kata Starmer dalam pernyataannya, Kamis, 21 November 2024.
Starmer mengatakan, kedua pemimpin menyadari besarnya tantangan ekonomi global saat ini. Karena itu, ia dan Prabowo sepakat untuk mengupayakan semua cara untuk meningkatkan perdagangan antara negara Indonesia-Inggris, dengan mendobrak hambatan untuk memberikan pertumbuhan dan lapangan kerja di kedua negara.
“Kami sepakat untuk bekerja sama menuju Kemitraan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia-Inggris yang baru. Hal itu guna mendorong peningkatan perdagangan dan investasi antara kedua negara kita,” ujar Starmer.