• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Rabu, 09/07/2025 02:14
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Lampung Bandar Lampung

62 Warga Bandar Lampung Terjangkit DBD sejak Awal 2024

Adi Sunaryo by Adi Sunaryo
25/03/24 - 12:30
in Bandar Lampung, Kesehatan
A A
Kasus DBD di Bandar Lampung

Ilustrasi. Nyamuk aedes aegypti penyebab demam berdarah.

Bandar Lampung (Lampost.co): Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandar Lampung telah mencatat sebanyak 62 kasus demam berdarah dengue (DBD) hingga 25 Maret 2024. Adapun data kasus DBD di Kota Bandar Lampung sejak awal 2024 hingga 25 Maret 2024 berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Bandar Lampung yaitu Januari terdapat 13 kasus, Februari 24 kasus, dan Maret 25 kasus.

Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Desti Mega Putri, menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai upaya antisipasi dan pengendalian DBD, khususnya pada musim hujan saat ini.

“Kami terus meningkatkan sosialisasi dan promosi kesehatan. Menyelenggarakan penyuluhan serta melaksanakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3M-Plus dan larvasidasi secara serentak dan selektif,” katanya, Senin, 25 Maret 2024.

Selain itu, pihaknya juga aktif melakukan Penyelidikan Epidemiologi (PE) dan fogging di daerah-daerah endemis DBD. Hal itu, menurutnya, untuk mengendalikan vektor nyamuk penyebab DBD.

“Masyarakat pun kita dorong untuk berperan serta dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Juga menggalakkan gerakan PSN 3M Plus di sekitar rumah dan lingkungan sekitar,” ujarnya.

Desti menyebut pentingnya kerja sama lintas sektor dan program di wilayah kerja Puskesmas dalam rangka pengendalian kejadian kasus DBD. “Kami berupaya keras untuk mengurangi angka kasus DBD dan meningkatkan kesehatan masyarakat,” tambahnya.

Pihaknya terus berkomitmen untuk meningkatkan upaya pengendalian dan kesadaran masyarakat dalam menghadapi ancaman DBD. “Semua pihak diharapkan bersatu dalam menjaga kesehatan dan meminimalkan risiko penyebaran penyakit ini,” terangnya.

Terakhir, Desti mengatakan total kasus DBD 62 dengan angka insidensi (IR) sebesar 5,4 per 100.000 penduduk. “Meskipun kasus DBD telah terjadi sepanjang tahun 2023, angka kematian atau Case Fatality Rate (CFR) tetap pada angka 0 persen,” pungkasnya.

Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News.

Tags: BERITA BANDAR LAMPUNGDemam Berdarahdinas kesehatanheadlineKasus DBD
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

Kaitan Antara Obesitas dan Makanan Berpotensi Tingkatkan Risiko Kanker Empedu

Kaitan Antara Obesitas dan Makanan Berpotensi Tingkatkan Risiko Kanker Empedu

by Ricky Marly
08/07/2025

Jakarta (Lampost.co) -- Dokter Spesialis Hematologi Onkologi, Prof. Dr. dr. Ikhwan Rinaldi, SpPD-KHOM, M.Epid, M.Pd.Ked, FACP, FINASIM menjelaskan kaitan antara...

Lindungi Diri dari Risiko Flu dengan Vaksinasi Influenza Sebelum Liburan

Lindungi Diri dari Risiko Flu dengan Vaksinasi Influenza Sebelum Liburan

by Ricky Marly
08/07/2025

Jakarta (Lampost.co) -- Musim liburan seperti saat ini banyak orang sibuk merencanakan destinasi, akomodasi, hingga daftar aktivitas. Namun satu hal...

makanan dikerubngi semut

Jika Sudah Dikerubungi Semut, Apakah Makanan Masih Layak Konsumsi?

by Delima Napitupulu
06/07/2025

Jakarta (lampost.co)--Apakah semut pernah mengerubungi makananmu di atas meja? Jika iya, apakah kamu langsung membuangnya atau membersihkan lalu memakannya kembali?...

Load More
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.