• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Rabu, 24/09/2025 03:47
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Kesehatan

Bahaya Kanker Serviks, Kenali Risiko HPV dan Cara Mencegahnya

Dari 30 jenis tersebut, ada 14 tipe HPV berisiko tinggi yang bisa memicu kanker serviks.

Delima NapitupuluMedcombyDelima NapitupuluandMedcom
28/04/25 - 11:43
in Kesehatan
A A
kanker serviks

Ilustrasi (Freepik)

Jakarta (lampost.co)–Kanker serviks atau kanker pada leher rahim menjadi ancaman nyata bagi perempuan, disebabkan oleh infeksi human papilloma virus (HPV). Menurut Spesialis Obstetri dan Ginekolog, dr. Ivander Ramon Utama, terdapat sekitar 30 jenis HPV yang dapat menyerang area kelamin, seperti vagina, vulva, leher rahim, penis, skrotum, hingga anus.

Dr. Ivander menyebutkan bahwa dari 30 jenis tersebut, ada 14 tipe HPV berisiko tinggi yang bisa memicu kanker serviks. Ia menegaskan bahwa kanker serviks tidak terjadi secara mendadak, meskipun dalam kasus tertentu dapat berkembang lebih cepat.

Saat seseorang terinfeksi tipe HPV tertentu dan sistem imun tubuh gagal menghilangkan virus, maka sel-sel di leher rahim bisa mengalami perubahan abnormal. Jika tidak segera terdeteksi, perubahan ini akan berlanjut menjadi prakanker hingga akhirnya berkembang menjadi kanker serviks.

Untuk mencegah infeksi HPV dan mengurangi risiko kanker serviks, dr. Ivander menyarankan beberapa langkah pencegahan. Melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin menjadi kunci penting. Selain itu, menghindari kontak langsung dengan kutil kelamin, menjaga kebersihan tangan, serta menerapkan hubungan seksual yang aman.

Tabu Berganti-Ganti Pasangan

Ia juga menekankan pentingnya menghindari berganti-ganti pasangan seksual, karena faktor tersebut meningkatkan risiko terpapar HPV yang dapat menyebabkan kanker serviks.

Pemerintah melalui Peraturan Menteri Kesehatan telah menetapkan panduan vaksinasi HPV sebagai langkah pencegahan utama terhadap kanker serviks. Anak perempuan berusia 9 hingga 13 tahun sebaiknya menerima dua dosis vaksin HPV dengan jarak 12 bulan. Sedangkan perempuan berusia 13 hingga 45 tahun disarankan menjalani tiga dosis vaksinasi. Jaraknya, dua bulan antara vaksinasi pertama dan kedua, lalu enam bulan setelah dosis kedua untuk vaksinasi ketiga.

Dengan menerapkan vaksinasi sesuai anjuran, menjaga perilaku seksual yang sehat, dan rutin melakukan pemeriksaan, risiko kanker serviks dapat menekan secara signifikan.

Anda juga bisa mengikuti berita kesehatan dari Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) dengan mengklik di website pafitangerangkota.org

Tags: berita kesehatanhuman papilloma virusinfo kesehatankanker serviksKESEHATANkesehatan wanitapencegahan HPVvaksinasi HPV
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

Klinik Onkologi Belleza Kedaton Jadi Solusi Deteksi Dini dan Bedah Onkologi di Lampung

Klinik Onkologi Belleza Kedaton Jadi Solusi Deteksi Dini dan Bedah Onkologi di Lampung

byadminlampost
23/09/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Kanker masih menjadi penyebab kematian tinggi di Indonesia. Tantangan terbesar dalam pengobatan kanker adalah keterlambatan deteksi...

Ini 5 Cara Mengatasi Mata Tegang saat Melihat Laptop Terlalu Lama

Ini 5 Cara Mengatasi Mata Tegang saat Melihat Laptop Terlalu Lama

byRicky Marlyand1 others
17/09/2025

Jakarta (Lampost.co) -- Aktivitas keseharian kita terkadang selalu menatap layar, terutama layar komputer atau laptop. Biasanya kita menghabiskan waktu terlalu...

Ini 6 Manfaat Es Batu untuk Kesehatan Wajah dan Cara Menggunakannya

Ini 6 Manfaat Es Batu untuk Kesehatan Wajah dan Cara Menggunakannya

byRicky Marlyand1 others
16/09/2025

Jakarta (Lampost.co) -- Ternyata es batu bukan hanya bisa menambah kesegaran untuk berbagai jenis minuman. Tetapi juga memiliki manfaat yang...

Load More
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.