Jakarta (Lampost.co)— Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melaporkan bahwa terdapat 59 kasus terkonfirmasi cacar monyet (Monkeypox/Mpox) di Jakarta dari 13 Oktober 2023 hingga 19 Agustus 2024.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ani Ruspitawati, mengungkapkan bahwa pada tahun 2024, terdapat 11 kasus Mpox yang tersebar di delapan kecamatan di Jakarta.
Secara terperinci, pada Januari 2024 tercatat enam kasus, kemudian tiga kasus pada Februari 2024, dan masing-masing satu kasus terjadi di luar Jakarta pada Mei dan Juni.
Kasus-kasus tersebut berada di Ciracas, Grogol Petamburan, Jatinegara, Kebon Jeruk. Kemudian Matraman, Pasar Minggu, Tanah Abang, dan Tanjung Priok, dengan rentang usia pasien antara 21 hingga 50 tahun.
Meskipun status pandemi cacar monyet telah dicabut oleh WHO pada 5 Mei 2023. Kasus Mpox di Indonesia, terutama di Jakarta, masih menjadi perhatian serius.
“Oleh karena itu, Pemprov DKI Jakarta terus meningkatkan kewaspadaan dini untuk mencegah penyebaran lebih lanjut,”ujarnya.
Ani menambahkan bahwa Pemprov DKI Jakarta tetap melaksanakan upaya pencegahan, termasuk promosi kesehatan mengenai pencegahan dan penularan Mpox. Serta pelaporan kasus melalui rumah sakit dan Puskesmas. Selain itu, melakukan studi kasus kontrol untuk memberikan rekomendasi penanganan.
Orientasi Seksual
Hasil studi menunjukkan bahwa kelompok yang rentan terhadap penularan Mpox adalah pria berusia 20-40 tahun yang bekerja di luar rumah. Memiliki orientasi seksual homoseksual atau biseksual, serta pasien HIV atau IMS.
“Kelompok ini menjadi prioritas dalam program edukasi dan promosi kesehatan terkait Mpox,”sebutnya, Senin, 26 Agustus 2024.
Pada tahun 2023, program vaksinasi Mpox telah menjangkau 495 orang dari kelompok risiko tinggi, dengan 430 orang di antaranya telah menerima dosis kedua. Masih tersisa 42 vial vaksin yang akan di gunakan sesuai kebutuhan.
Gambaran klinis pasien Mpox pada wabah 2022 dan 2023 meliputi gejala seperti demam, sakit kepala, nyeri otot, sakit punggung, kelelahan. Serta ruam atau lesi berupa lenting atau gelembung kecil dengan bagian tengah yang gelap.
Harapannya, dengan langkah-langkah pencegahan yang terus pemprov lakukan, kasus Mpox di Jakarta dapat diminimalisasi. Begitu juga dengan masyarakat tetap waspada serta berperan aktif dalam pencegahan penyebaran penyakit ini.