MUSIM mudik Lebaran telah usai. Tahun ini saya, istri, dan anak menikmati Lebaran dengan makan ketupat, rendang sapi, ayam kecap, dodol, pempek, tekwan, bakso, nastar, tapai ketan, gemblong, dan lainnya. Makanan khas Lebaran yang buat kangen.
Pulang kampung saat Lebaran kami lakukan tanpa macet berkepanjangan seperti di tol dan pelabuhan. Kampung orang tua istri di Gadingrejo dan orang tua saya di Natar, jaraknya relatif dekat. Lebaran tahun ini begitu spesial karena selama Ramadan dan Idulfitri, kami sudah bertiga, dengan bayi cantik mungil yang saat ini aktif merangkak.
Kadang Asheeqa, panggilannya, menemani kami sahur. Seolah ia tahu, kalau di kamar ia tidak mau sendiri sehingga terbangun di waktu menjelang subuh. Saat kami makan besar, Asheeqa makan camilan roti.
Indahnya kenangan Ramadan tahun ini membuat saya makin bersyukur, bahwa adanya titipan anak dari Rabb sang pencipta suatu kebahagiaan yang tidak terhitung.
“Kalian makin kaya kalau sudah punya anak,” begitu ucapan sopir mobil taksi daring saat kami bertiga menumpang mobilnya.
“Enaknya yang sudah punya anak,” balas pesan chat kawan SMA saat saya update status foto bersama Asheeqa di WhatsApp.
Kami sadar bahwa masih ada kawan-kawan yang masih belum mendapat titipan anak sehingga kadang untuk mengunggah foto mesra bersama bayi kepikiran kawan itu.
Bagi kami, Ramadan puncak kebahagiaannya dan Lebaran jadi akhir kebahagiaan. Sebab, saat hari-hari saat Ramadan terasa berlangsung cepat. Dan nikmat kesehatan menjadi rasa syukur yang tiada tara.
Karena di saat Lebaran ada yang sakit karena kondisi fisiknya lemah sampai makan yang lewat batas. Keamanan makanan saat Lebaran mesti kita ketahui. Makanan khas Lebaran yang didominasi daging, mesti diimbangi dengan sayuran. Kemudian, makanan manis mesti disantap secukupnya.
Indahnya Lebaran bukan hanya pakaian baru, melainkan silaturahmi bersama saudara dekat, cerita masa lampau, masa kecil, serta celoteh om dan tante itu yang ditunggu.
Satu lagi, yang spesial tahun ini ada hajatan keluarga yang bisa menjadi momen berkumpulnya keluarga besar di satu tempat karena jarak antarrumah keluarga yang cukup jauh. Semoga kebahagiaan Ramadan dan Lebaran terus-menerus kian terasa bagi kita semua. Aamiin.
Momen Lebaran pula menjadikan daerah makin tumbuh karena dana THR yang cair untuk kebutuhan hari raya bisa menjadi konsumsi rumah tangga yang pasti bermanfaat untuk UMKM.
Lebaran tahun ini, Bank Indonesia KPW Provinsi Lampung menyiapkan uang tunai Rp5 triliun, meningkat 8% dari tahun sebelumnya. Lebaran tahun ini juga spesial karena hari ini ada pelantikan Gubernur Arinal Djunaidi dan Wakil Gubernur Chusnunia Chalim oleh Presiden. Selamat bekerja Pak Gub dan Bu Wagub!.
Dian Wahyu K, Wartawan Lampung Post