Bandar Lampung (Lampost.co) — Petahana Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mendapatkan surat tugas dari DPP PAN. Serah terima surat tugas tersebut di DPD PAN Kota Bandar Lampung, Selasa, 28 Mei 2024.
.
Surat tersebut mengamanahkan Eva untuk maju sebagai calon walikota Bandar Lampung pada Pilwakot 27 November 2024 mendatang. Surat rekomendasi bernomor 5/Pilkada/V/2024 ini, merujuk dengan AD/ART PAN. Kemudian Peraturan Partai Nomor 03 Tahun 2015, dan Surat Keputsan DPP PAN tanggal 28 Maret 2024 Tentang Tim Pilkada Pusat DPD PAN tahun 2024.
.
“Setelah mendapat surat tugas, Eva diminta untuk melakukan lima hal,” kata Ketua Tim Pilkada Wilayah DPD PAN Bandar Lampung, Edison Hadjar.
.
.
Pertama, meminta mencari pasangan sebagai calon wakil walikota Bandar Lampung. Kedua, meminta mendapatkan koalisi partai politik lainnya untuk memenuhi persyaratan pencalonan Pilkada 2024.
.
Ketiga, meminta melakukan komunikasi intensif dengan DPW, DPD, DPC, DPRD PAN untuk mengerakkan mesin partai dan membuat program pemenangan Pilkada 2024. Keempat, Eva meminta melaksanakan kerja-kerja politik yang cerdas, cepat dan konsisten agar dapat memenangkan Pilkada 2024. Kelima, harus sanggup menanggung dan membayar biaya survei oleh lembaga survei oleh DPP PAN.
.
Edison Hadjar menceritakan pihaknya menyerahkan semua nama yang mengikuti penjaringan kepada DPP PAN. Kemudian DPP melihat salah satu point penting Eva mendapat surat tugas karena melihat hasil kerja beliau saat menjadi Walikota Bandar Lampung.
.
“Salah satu penilaian kinerja, karena kami DPD emang sifatnya hanya menggelar penjaringan, dan melaporkan kepada DPP, ” ujar Ketua DPD PAN Bandar Lampung ini.
.
Edison menegaskan, penerima surat tugas harus menjalankan amanat dari DPP PAN. Namun, nantinya paska mendapatkan surat tugas, dan menjalankan perintah DPP. Maka DPP yang nanti menilai, apakah layak mendapatkan surat rekomendasi atau tidak.
.
Tindak Lanjuti
.
Sementara itu, Eva Dwiana segera menindaklanjuti perintah DPP PAN. Khususnya berkomunikasi dan konsolidasi sampai ketingkat ranting-ranting. Kemudian, Eva juga menegaskan tetap ingin bergandengan dengan Dedy Amrullah yang saat ini sebagai Wakil Walikota Bandar Lampung.
.
Eva menyebutkan, ia dan Dedy merupakan kombinasi pihak politisi dan kalangan birokrat. Kemudian Eva langsung terjun kepada masyarakat. Sedangkan, Dedy mengetahui secara spesifik penanganan ASN Kota Bandar Lampung secara internal.
“Bunda terjun kepada masyarakat. Pak Dedy yang birokrat,” katanya.