.
Saat ini petahana Gubernur Lampung sekaligus Ketua DPD Golkar Lampung Arinal Djunaidi mendapatkan surat tugas oleh DPP Golkar untuk maju sebagai calon Gubernur Lampung, bersama dengan kader Golkar lainnya yakni Hanan A Rozak. Sementara, Ketua DPD Demokrat Lampung Edy Irawan Arief mendapatkan surat tugas sebagai Calon Wakil Gubernur Lampung dari DPP Demokrat.
.
Arinal Djunaidi meminta kepada Partai Demokrat Lampung, agar bersinergi dalam Pilkada Serentak 2024. Sinergi tersebut baik untuk Pilgub maupun Pilwakot dan Pilbub se Provinsi Lampung. “Saya ajak Partai Demokrat untuk sinergi pada 15 Kabupaten/Kota dan Provinsi Lampung,” ujar Arinal dalam sambutannya.
.
Arinal pun menengaskan siapa saja nanti yang akan mendapat amanah sebagai calon gubernur Lampung, ia pun siap. “Siapapun yang nanti jadi calon sah-sah saja,” katanya.
.
Sementara itu, Ketua DPD Demokrat Lampung Edy Irawan Arief memaparkan alasannya mengunjungi Partai Golkar, bakal calon gubernur Arinal Djunaidi, maupun partai dan calon lainnya. Edy mengatakan, roadshow tersebut karena perintah Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), untuk menjalankan tiga hal.
.
“Mendapat tugas mengunjungi parpol parlemen, mengunjungi calon gubernur, dan mendaftarkan diri pada parpol yang membuka penjaringan. Kami tawarkan kerjasama, dan standing kami (posisi) sebagai calon wakil gubernur,” katanya.
.
Tentunya, tawaran kerjasama tersebut Partai Demokrat mengingat hasil Pemilu 2024 kemarin. Partai Demokrat meraih 9 kursi dan Golkar meraih 11 kursi. Sehingga, lebih dari syarat mininal 17 kursi, sebagaimana tertuang dalam UU No. 10 tahun 2016, tentang pilkada.
.
“Tentunya siapapun partai di Lampung, harus berkoalisi. Tidak bisa maju sendiri,” katanya.