Jakarta (Lampost.co) – Direktur Eksekutif Lingkar Madani, Ray Rangkuti menuturkan rencana pertemuan Presiden RI Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Kedua tokoh itu dapat memecahkan dominasi Joko Widodo dalam pemerintahan saat ini.
“Sehingga cawe-cawe Pak Jokowi akan dapat lebih terpinggirkan,” ujar Ray, Minggu, 19 Januari 2025.
Kemudian ia mengatakan, pertemuan tersebut juga dapat membuat posisi PDIP di luar pemerintahan menjadi lemah. Sebab, kata Ray, langkah mengganggu keberadaan satu partai yang datang dari luar. Umumnya berkaitan dengan pembiaran atau bahkan dorongan dari pemerintah yang sedang berkuasa.
Maka, Ray menyebut pertemuan kedua tokoh bangsa itu bisa memastikan pemerintah yang sedang berkuasa. Tidak memiliki keinginan terlibat untuk cawe-cawe ke dalam aktivitas satu parpol.
Lalu bagi Prabowo, lanjut Ray, PDIP mungkin, tidak akan masuk ke kabinet. Tetapi dengan pertemuan ini harapannya dapat termoderasi. “Perkara-perkara penting bagi pemerintahan Prabowo tidak mendapat kendala. Khususnya dari luar pemerintahan,” ujarnya.
“Bila selama ini, khususnya menjelang 100 hari pemerintahan Prabowo. Langgam politik Prabowo terlihat berkaitan dengan Solo. Maka setelah 100 hari, kemungkinan kaitan itu makin twrlonggarkan,” tambahnya.
Kemudian alih- alih meningkatkan citra positif pemerintahan Prabowo, Ray menilai kesan yang terlihat adalah terus merosotnya tingkat kepuasaan masyarakat.
Sebelumnya, Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani berharap pertemuan kedua tokoh dapat segera terjadi. Ia berharap pertemuan tersebut dapat terjadi pada bulan ini. “Saya berdoa mudah-mudahan bisa bulan ini, makin cepat, makin bagus,” kata Muzani, Rabu (15/1).
Selanjutnya Muzani mengatakan Megawati dan Prabowo memiliki hubungan pribadi yang baik. Saat Prabowo terpilih sebagai presiden, hubungan keduanya terus berjalan baik. Meski PDIP secara formal tidak masuk dalam pemerintahan, Muzani mengaku bersyukur PDIP tetap mendukung pemerintahan Prabowo.
“Benar bahwa keduanya belum pernah bertemu, tetapi komunikasinya berjalan dengan berbagai macam cara. Yang pesan dari kedua beliau itu sampai,” katanya.