Bandar Lampung (Lampost.co) — Indonesia termasuk negara yang rawan gempa besar dan ancaman gempa megathrust masih menjadi kekhawatiran utama. BMKG menyebut gempa megathrust yang memiliki potensi besar akan terjadi di beberapa wilayah Indonesia, hanya tinggal menunggu waktu.
Megathrust adalah gempa bumi besar yang terjadi di zona subduksi karena dua lempeng tektonik bertemu. Saat tekanan antar lempeng mencapai batas, energi yang terlepas menciptakan gempa besar.
Beberapa potensi wilayah yang BMKG pantau terjadi gempa antara lain Megathrust Selat Sunda dan Megathrust Mentawai-Siberut. Keduanya belum mengalami gempa besar dalam ratusan tahun terakhir.
Meski begitu, belum bisa mengetahui prediksi waktu. Sehingga, masyarakat yang harus selalu waspada terhadap wilayah-wilayah yang berpotensi besar munculnya gempa megathrust.
Wilayah Indonesia Berpotensi Gempa Megathrust
Berikut daftar 13 wilayah rawan gempa megathrust di Indonesia:
- Sumba: Berpotensi mengalami gempa hingga M8,5 meliputi Pesisir Selatan Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur
- Sulawesi Utara: gempa hingga M8,5 meliputi Pesisir Utara Sulawesi Utara dan Pesisir Barat Gorontalo
- Selat Sunda: gempa M8,7 meliputi Pesisir Barat Lampung, Pesisir Selatan Lampung, Pesisir Barat Banten
- Papua: gempa M8,7 di pesisir utara Papua
- Nias – Simelue: M8,7 di Pulau Nias dan Pesisir Barat Sumatera Utara
- Mentawai – Siberut: gempa hingga M8,9 di Kepulauan Mentawai dan Pesisir Sumatera Barat
- Mentawai – Pagai: berisiko hingga M8,9 di Kepulauan Mentawai dan Pesisir Sumatera Barat
- Jawa Timur: Potensi gempa M8,7 di Pesisir Selatan Jawa Timur
- Jawa Barat – Jawa Tengah: Gempa hingga M8,7 di Pesisir Selatan Banten, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Jawa Tengah
- Filipina: gempa M8,2 dan mempengaruhi wilayah Maluku Utara dan Pesisir Timur Gorontalo
- Enggano: gempa hingga M8,4 meliputi Pulau Enggano dan Pesisir Bengkulu
- Batu: berpotensi gempa M7,8 di pesisir Sumatera Barat,
- Aceh – Andaman: gempa hingga M9,2 di wilayah pesisir barat Aceh dengan potensi gempa terbesar