Bandar Lampung (Lampost.co) — Berdasarkan Stasiun Geofisika Lampung Utara mencatat 21 kejadian gempa bumi wilayah Lampung dan sekitarnya terjadi sepanjang Februari 2024.
PMG Madya Stasiun Geofisika Lampung Utara, Agung Setiadi mengatakan berdasarkan data hasil pengolahan dengan software Seiscomp3, gempa yang terjadi berada dalam magnitudo berkisar antara M2.4 sampai dengan M4.6.
“Kekuatan terbesar M4.6 terjadi pada hari Senin, 19 Februari 2024 pukul 00:23:50 WIB dengan kedalaman 189 Km berpusat pada laut 32 km Tenggara Lampung Selatan – Lampung,” kata Agung melalui keterangan tertulisnya Jum’at, 1 Maret 2024.
Agung juga menyebut, peta seismisitas wilayah Lampung dan sekitarnya memperlihatkan adanya penyaluran pusat gempa bumi yang terjadi pada periode bulan Februari tahun 2024 pada wilayah Lampung dan sekitarnya.
Berdasarkan magnitudo, terdapat 8 event M < 3 , 13 event 3 ≤ M < 5, dan 0 event M ≥ 5. Berdasarkan yang tercatat oleh kejadian gempabumi dengan kedalaman dangkal (kurang dari 60 km). Dari 21 kejadian gempabumi yang tercatat, 18 kejadian tergolong dalam gempabumi dangkal yaitu H < 60 km dan 3 kejadian tergolong gempabumi menengah yaitu 60 ≤ H < 300. "Sementara berdasarkan jarak epicenter gempa bumi dengan Stasiun Geofisika Lampung Utara, 21 event gempabumi memiliki jarak epicenter ≤ 20," jelasnya. Adapun berdasarkan laporan dari masyarakat, 21 kejadian tersebut, terdapat satu kejadian gempabumi terasa yaitu pada 2 Februari 2024 pukul 20:03:08 WIB kekuatan M4.0 dengan kedalaman 30 Km berpusat laut 78 km Barat Daya Tanggamus – Lampung. "Ini terasa pada wilayah Pesisir Barat III MMI dan Kota Agung II MMI," kata dia.