• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Kamis, 30/10/2025 07:19
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Lampung Bandar Lampung

Kekurangan Guru dan Rendahnya Minat Gen Z Jadi Tantangan Serius bagi Pendidikan

NurAndre Prasetyo NugrohobyNurandAndre Prasetyo Nugroho
03/09/24 - 16:15
in Bandar Lampung, Pendidikan
A A
Stafsus Presiden Ungkap Rendahnya Generasi Z Jadi Guru.

Stafsus Presiden Ungkap Rendahnya Generasi Z Jadi Guru. Lampost/Andre

Bandar Lampung (Lampost.co)– Staf Khusus Presiden RI Bidang Inovasi, Pendidikan, dan Daerah Terluar, Billy Mambrasar, mengungkapkan keprihatinannya terhadap rendahnya minat generasi muda, khususnya Gen Z, untuk memilih profesi guru.

Berdasarkan rapat dengan DPR RI dengan Kemendikbudristek tahun 2021, Indonesia masih kekurangan 947.845 guru.

Hal itu menurutnya generasi saat ini khususnya generasi Z, menempati guru sebagai prioritas terakhir dalam daftar profesi yang mereka minati.

“Jika tren ini terus berlanjut. Kita akan kekurangan talenta-talenta terbaik yang seharusnya dapat berkontribusi dalam meningkatkan kemampuan intelektual anak-anak bangsa,” ujar Billy, Selasa, 3 September 2024.

Billy juga mengusulkan sebuah kebijakan yakni pendirian institusi pendidikan berbasis guru. Yang mirip dengan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) atau Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN).

Menurutnya, institusi ini akan menerima talenta-talenta terbaik untuk menjadi guru, dengan jaminan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan gaji yang memadai.

“Dengan adanya institusi khusus ini, profesi guru akan lebih menarik bagi talenta-talenta muda yang berpotensi besar. Jika institusi lain saja ada, kenapa untuk guru yang begitu penting, krusial, dan esensial, belum ada?” ungkapnya.

Selain rendahnya minat guru, Billy juga menyoroti perubahan perilaku generasi Z yang di nilai telah kehilangan rasa hormat terhadap profesi guru.

Hal ini, menurutnya, pengaruh oleh media sosial dan nilai-nilai luar yang merusak nilai-nilai asli bangsa yang membuat profesi guru rendah di mata masyarakat.

“Profesi guru adalah dedikasi mulia. Namun, tanpa rasa aman dan nyaman, sulit bagi mereka untuk menjalankan tugasnya dengan baik,” tambah Billy.

Dalam kesempatan yang sama, Billy juga menyinggung lemahnya supervisi dan monitoring penggunaan anggaran pendidikan. Terutama yang berasal dari transfer pusat ke daerah.

Kebutuhan Pendidikan

Billy menambahkan 20 persen anggaran pendidikan nasional tahun ini sebanyak Rp665 triliun. Dari Rp665 triliun, sebanyak 52 persen dari anggaran pusat menyerahkan kepada pemerintah daerah untuk kebutuhan pendidikan.

Namun, anggaran tersebut hanya diserap untuk pembangunan infrastruktur dan pemeliharaan sekolah, tetapi meminggirkan kesejahteraan guru.

Billy menegaskan, pentingnya kebijakan yang mendeskripsikan mekanisme supervisi penganggaran pendidikan agar dana yang dialokasikan benar-benar sampai ke sasaran yang membutuhkan.

“Ke depannya, anggaran besar ini harus mendapat supervisi langsung dari pemerintah pusat, meskipun kita berada dalam era otonomi daerah (Otda). Pendidikan dilindungi oleh konstitusi dan merupakan hak semua anak bangsa,” pungkasnya.

Tags: gen zgenerasi milenialGURUkualitas pendidikanmutu pendidikanstafsuf presiden
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

Wirausaha Mahasiswa Jadi Kunci Kemandirian Ekonomi

Wirausaha Mahasiswa Jadi Kunci Kemandirian Ekonomi

byMuharram Candra Luginaand1 others
29/10/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Kementerian UMKM mendorong mahasiswa agar tidak menunggu lulus untuk memulai bisnis. Pemerintah mendorong agar tercipta wirausaha...

Kabupaten Kota Ditarget Lahirkan 700 Pengusaha Baru per Tahun

Kabupaten Kota Ditarget Lahirkan 700 Pengusaha Baru per Tahun

byMuharram Candra Luginaand1 others
29/10/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Pemerintah Pusat menargetkan setiap kabupaten dan kota di Indonesia dapat melahirkan minimal 700 pengusaha baru setiap...

Kuasa Hukum Terdakwa Lixin, warga negara China usai menjalani sidang perkara asusila anak dibawah umur di PN Kelas IA Tanjung Karang, Rabu, 29 Oktober 2025. (FOTO: Lampost.co / Asrul Septian Malik)

WNA China Cabuli Anak di Bawah Umur Disidang

byTriyadi Isworoand1 others
29/10/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) — Terdakwa Lixin, warga negara China menjalani sidang perkara asusila anak dibawah umur, Rabu, 29 Oktober 2025....

Load More

Berita Terbaru

Inilah Lima Pelatih Asing yang Masuk Bursa Arsitek Baru Timnas Indonesia
Bola

Inilah Lima Pelatih Asing yang Masuk Bursa Arsitek Baru Timnas Indonesia

byMuharram Candra Lugina
30/10/2025

Jakarta (Lampost.co) -- Kursi pelatih Timnas Indonesia masih kosong sejak PSSI mendepak Patrick Kluivert pascagagal membawa Garuda melaju ke Piala...

Read moreDetails
FIFPRO World 11 2025 Duel Bintang Lawas Versus Permata Anyar

FIFPRO World 11 2025 Duel Bintang Lawas Versus Permata Anyar

30/10/2025
Wirausaha Mahasiswa Jadi Kunci Kemandirian Ekonomi

Wirausaha Mahasiswa Jadi Kunci Kemandirian Ekonomi

29/10/2025
Pemanfaatan Teknologi Dorong UMKM Lampung Tembus Pasar Lebih Luas

Pemanfaatan Teknologi Dorong UMKM Lampung Tembus Pasar Lebih Luas

29/10/2025
Kabupaten Kota Ditarget Lahirkan 700 Pengusaha Baru per Tahun

Kabupaten Kota Ditarget Lahirkan 700 Pengusaha Baru per Tahun

29/10/2025
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.