Bandar Lampung (Lampost.co) — Pengurus Wilayah dan Cabang Paguyuban Pasundan Lampung periode 2024–2029 mendorong realisasi program kerja. Salah satunya mendorong pembukaan program studi di luar kampus utama (PSDKU) Universitas Pasundan di Lampung.
Ketua Bidang Organisasi Pengurus Besar Paguyuban Pasundan Pusat, Prof. Kunkurat, mengatakan hal tersebut saat pelantikan Pengurus Wilayah dan Cabang Paguyuban Pasundan Lampung periode 2024-2029, pada 5 Desember 2024.
Kunkurat berharap, pengurus wilayah Lampung juga menyelenggarakan lembaga pendidikan, baik tingkat dasar, menengah atau perguruan tinggi. Ia juga meminta pengurusan baru wilayah Lampung juga mengeluarkan karya unggulnya berupa karya fisik yang di patenkan atau karya seni dan karya lainnya.
“Program kerja itu, sejalan dengan tanda kejayaan Pasundan itu adalah eksisnya di bidang pendidikan, Sehingga sejak 1913 sampai sekarang kita tetap eksis,” ujarnya
Sementara itu, Ketua PW Paguyuban Pasundan Lampung, Prof. Bustomi Rosadi siap berkolaborasi demi terwujudnya kampus PSDKU Unpas di Lampung.
Dalam waktu dekat, ia bersama pengurus akan fokus pada sektor pendidikan. Menurutnya PSDKU juga dapat dilakukan karena, Unpas sudah memiliki akreditasi unggul, sehingga dapat melakukan perkuliahan jarak jauh.
“Kita akan coba buka PSDKU yang bekerjasama dengan Unpas,” katanya.
Selain PSDKU, ia juga memaparkan empat gagasan dalam kepengurusan PW Paguyuban Pasundan Lampung periode 2024-2029. Yakni silahturahmi kolaborasi budaya, kerjasama gotong royong, dan ke empat promosi pariwisata dan budaya.
Salah satu gagasan yakni promosi pariwisata dan budaya, maka pihaknya akan menggelar Lampung Sundanese Art Festival. “Itu ajang silahturahmi dan kolaborasi budaya Sunda dan Lampung. Nantinya akan ada kompetisi perwakilan kabupaten/kota di Lampung. Di antaranya kompetisi tari, pencak silat,” ujarnya.