Gunungsugih (Lampost.co) — Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Lampung Tengah menerima penyerahan zakat Bupati dan Wakil Bupati beserta para kepala OPD dan pimpinan BUMD kabupaten setempat di aula Siger Mas Pemkab Lamteng, Rabu, 05 April 2023, pagi.
Wakil Ketua Baznas Lampung Tengah, Iklas Transada mengatakan Pemkab Lamteng telah mengelurkan surat edaran sekaligus instruksi dalam pengoptimalan zakat di kabupaten setempat. “Selama 2022, zakat yang terkumpul sebanyak Rp6,4 miliar. Sudah disalurkan kepada 30 ribu mustahik penerima manfaat,” kata Iklas Transada, Rabu, 5 April 2023.
Ia menerangkan bahwa, hingga 31 Maret 2023, zakat yang diterima Baznas Lamteng untuk disalurkan kepada mustahik sebesar Rp1,8 miliar. Zakat yang disalurkan melalui Baznas diharapkan dapat terus membantu pemerintah setempat dalam mengentaskan kemiskinan.
“Sampai akhir Maret 2023 ini, dana yang terkumpul sebesar Rp1,8 miliar, kami juga sudah laksanakan pembentukan unit pengumpulan zakat, baik di kecamatan hingga tingkat kampung. Kemarin di Bandarjaya Timur terkumpul Rp53 juta, dan Bandarjaya Barat Rp30 jutaan. Jika unit ini lebih disupport oleh bupati dan para perangkatnya seperti camat hingga lurah dan kepala kampung, pengumpulanya lebih cepat dan penyaluranya juga lebih cepat,” kata dia.
Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad menerangkan selama ini kerja sama bersama Baznas Lampung Tengah sudah berjalan dengan baik. “Apa yang kami lakukan selama ini, seluruh jajaran bersama Bazmas sudah banyak terlihat, manfaatnya juga sudah dirasakan oleh masyarakat. Kami ucapkan terimakasih kepada Baznas Lamteng dengan segala daya upaya semoga apa yang dilakukan bisa bermanfaat,” kata Musa Ahamad.
Ia berharap ke depan, Baznas dan Pemkab Lamteng dapat meningkatkan ekonomi produktif di kabupaten setempat, dan menggerakkan roda perekonomian bersama-sama.
Deni Zulniyadi
