Gunungsugih (Lampost.co)–Jembatan Way Seputih di Kecamatan Gunungsugih, Lampung Tengah rusak parah dan tak kunjung ada perbaikan. Kondisi tersebut menyebabkan kemacetan panjang di Simpang Tugu Pepadun.
Pantauan Lampost.co pada Senin siang, 4 Maret 2024, kendaraan baik roda dua dan empat mengantre untuk melewati jembatan. Kemacetan itu terjadi pada dua arah, yakni dari Bandar Lampung menuju Lampung Utara dan Tulang Bawang, atau sebaliknya.
Salah satu pengendara yang melintas, Dani Ramadan, kemacetan tersebut sudah berlangsung sejak Jembatan Way Seputih rusak. Sayangnya hingga saat ini belum ada perbaikan terhadap kerusakan tersebut.
“Iya, akhir-akhir ini sering macet, karena kendaraan roda empat dan kendaraan berat. Pelan-pelan saat meilintasi di jembatan,” kata dia.
Menurut Dani, kondisi badan jembatan berlapis aspal itu sudah banyak berlubang. Sambungan jembatan yang seharusnya tertutup aspal kini terlihat kepermukaan dan menimbulkan cekungan yang cukup dalam.
“Ada beberapa seperti sambungan jembatan yang sudah tidak ada aspalnya. Sehingga menimbulkan legok-an. Jika kendaraan roda dua melintas juga harus berhati-hati karena cukup dalam lubangnya. Apalagi kalau habis hujan, air tergenang di jembatan,” jelasnya.
Kerusakan jembatan Way Seputih juga mendapat keluhan dari Gunawan, warga Lampung Tengah yang hampir setiap hari melintasi jembatan. Menurutnya, jembatan itu harus segera mendapat perbaikan agar tak menyebabkan macet panjang.
“Itu jembatan tua, sudah waktunya diganti jadi jembatan kembar. Kalau hanya perbaikan, tambal-tambal saja tidak akan bertahan lama,” jelasnya.
Wakil Bupati Lampung Tengah Meninjau Kondisi Jembatan
Wakil Bupati Lampung Tengah, Ardito Wijaya meninjau kerusakan Jembatan Way Seputih yang mendapatkan bayak keluhan. Peninjauan itu terlihat dari unggahan Ardito di media sosial instagramnya pada Senin, 4 Maret 2023 pagi.
Dalam postinganya, Ardito mengatakan bahwa perbaikan jembatan Way Seputih bukan kewenangan pemerintah kabupaten, melainkan balai besar (pusat).
“Ini jembatan di bawah kewenangan Balai Besar, Dinas Bina Marga Kabupaten Lampung Tengah sudah mengkoordiansi dengan Balai Besar Provinsi Lampung,” tulis Ardito dalam unggahan instagramnya.
Ardito menuliskan bahwa pihaknya telah bersurat sebanyak dua kali ke Balai Besar Provinsi Lampung, terkait perbaikan dan pemeliharaan Jembatan Way Seputih.
“Hari ini kami berkoordinasi dengan Balai Besar Provinsi Lampung. Bila masih lama intervensi dari balai besar, insyaallah besok akan diintervensi Dinas Bina Mmarga Lampung Tengah,” tulisnya.