Bandar Lampung (Lampost.co): KPU Kota Bandar Lampung kembali menggelar pemungutan suara ulang (PSU) di TPS 06, Kelurahan Rajabasa Jaya, Kecamatan Rajabasa. Pemungutan suara ulan akan dilakukan pada 24 Februari 2024, mulai pukul 07.00 pagi.
Kegiatan PSU digelar atas rekomendasi dari Bawaslu Kota Bandar Lampung. PSU digelar usai KPU setempat berkonsultasi dengan KPU Provinsi Lampung
“Iya benar, tanggal 24 Februari hari Sabtu,” ujar Ketua KPU Kota Bandar Lampung, Dedi Triyadi, Selasa, 20 Februari 2024.
Baca Juga: Akademisi Ingatkan KPU-Bawaslu Waspada Perpindahan Suara Partai
Lanjut Dedi, saat ini KPU Kota Bandar Lampung, tengah menyiapkan beberapa logistik, termasuk form C pemberitahuan dan kebutuhan lima jenis surat suara.
“Kami masih menunggu kiriman surat suara dari percetakan di Jakarta,” katanya.
Koordinator Divisi (Kordiv) Penyelesaian Sengketa Bawaslu Bandar Lampung, Hasanudin Alam membenarkan adanya rekomendasi PSU tersebut.
Menurutnya dari temuan Bawaslu di lapangan, pada TPS 06 Rajabasa Jaya, ada beberapa pemilih tidak terdaftar di DPT, DPTb, dan DP, tetapi bisa lolos memilih. Hal itu dipastikan dari KTP para pemilih tersebut berada di kelurahan lain.
“Iya, jadi Sabtu (24 Februari 2024) PSU,” katanya.
Lampost.co mencoba mengonfirmasi Ketua KPU Provinsi Lampung Erwan Bustami, terkait beberapa TPS lainnya, apakah akan dilaksanakan PSU atau tidak, namun ia belum merespon.
Dua TPS di Bandar Lampung
Sebelumnya, telah dilaksanakan PSU di dua emiluTPS di Bandar Lampung yakni,
yakni TPS PS 19 Kelurahan Way Kandis, TPS 31 Kelurahan Kedaton di Bandar Lampung.
Kemudian, Lampung Timur TPS 02 Desa Sumberrejo, Kecamatan Jabung. Ketiganya mencoblos lima jenis surat suara. Selanjutnya, TPS 01 Pekon Tanjungrejo, Kecamatan Bengkunat, Pesisir Barat, hanya surat suara jenis presiden.
Sementara itu, dua TPS lainnya yakni TPS 10 Desa Kubu Batu, Kecamatan Way Khilau, Pesawaran, dan TPS 01 Desa Simpang Pematang, Kecamatan Simpang Pematang, Mesuji, masih menunggu hasil kajian dari KPU setempat, dan belum diketahui apakah akan dilaksanakan PSU atau tidak.
Reporter: Asrul Septian Malik