Liwa (Lampost.co) — Dalam rangka pengamanan dari tindakan kejahatan sekaligus untuk ketertiban arus lalulintas selama mudik hari raya Idul Fitri 1445H. Polres Lampung Barat akan membentuk posko mudik yakni lima pos pelayanan dan pos pengamanan.
.
Hal itu tersampaikan oleh Kapolres Lambar AKBP Ryky Widya Muharam saat mengikuti rapat koordinasi menjelang hari raya Idul Fitri bersama Pemerintah Kabupaten Lampung Barat, Selasa 26 Maret 2024.
.
Menurut Kapolres, lima posko itu yakni pos pelayanan Tugu Liwa. Kemudian empat pos lainya yaitu pos pengamanan perbatasan Lambar-Lampung Utara (Pinusan). Lalu pos pengamanan Sekincau, pos pengamanan Sukau perbatasan dengan Sumsel. Serta pos pengamanan Pekon Kubu perahu untuk wilayah perbatasan dengan Pesisir Barat.
.
Menurutnya, kegiatan pengaman selama arus mudik dan balik itu akan terlaksanakan melalui kegiatan operasi Ketupat Krakatau. Dalam rangka menghadapi perayaan hari raya Idul Fitri 1445H sebagai antisipasi dinamika Kamtibmas.
.
“Ops ketupat wilayah hukum Lampung Barat itu nantinya akan terlaksanakan seperti tahun sebelumnya. Yaitu dengan melibatkan instansi – instansi terkait dan pelaksanaannya akan terhitung dari tanggal 3-16 April 2024,” kata Kapolres.
.
Kemudian dalam rangka memperlancar arus lalulintas jalur Liwa-Krui. Saat ini pihaknya telah melakukan penutupan dengan pemberhentian total untuk mobil besar atau truk yang melintasi jalan tersebut. Pihaknya segera akan meminta kepada pihak kontraktor yang bekerja pada lokasi, untuk mempercepat penyelesaian perbaikan jalan KM 17. Supaya jalur tersebut dapat segera terpakai dengan normal kembali.
.
Kemudian pihaknya juga akan mendirikan Pospam Pekon Kubuperahu untuk mengantisipasi kemacetan jalan lintas Liwa-Krui tepatnya pada KM 17 kawasan TNBBS. Lokasi KM17 saat ini masih dalam proses perbaikan. Ia juga berharap, agar instansi terkait lainya dapat bergabung membantu mendirikan pos pengamanan tersebut.
.
Kemudian khusus untuk kegiatan budaya sekura yang biasa tergelar oleh masyarakat setelah Idul Fitri. Ia menjelaskan hingga saat ini ada 6 pekon yang terlaporkan berpotensi menimbulkan kemacetan. Karena itu, ia meminta kepada masyarakat yang melaksanakan sekura agar kegiatan tersebut tidak sampai mengganggu arus lalulintas jalan raya.
.
Lalu Lintas
.
Kabag ops Polres Lampung Barat, Kompol Ery Hafri, mengaku pihaknya siap mendukung kegiatan pengamanan dan ketertiban arus lalulintas wilayah Lambar tersebut. Menurutnya, Polres Lambar hingga saat ini memiliki empat Polsek, semuanya siap mendukung pelaksanaan hari raya Idul Fitri dengan aman, lancar dan tertib.
.
Menurutnya, potensi kerawanan yang mungkin terjadi selama kegiatan operasi ketupat itu yaitu terjadinya tindak kejahatan curas, curat dan curanmor. Terutama bagi pemudik yang meninggalkan rumah- rumahnya. Kemudian meningkatnya kunjungan wisata, budaya halal bihalal, budaya sekura dan bencana alam selama pelaksanaan operasi.
.
Untuk mengantisipasi kerawanan dari tindak kejahatan maupun pengamanan arus lalu lintas. Maka, pihaknya siap mendirikan sejumlah pos keamanan pada setiap wilayah yang strategis.